Breaking News:

Berita Viral

Jawaban Mengejutkan Purbaya Yudhi saat Ditanya Rencana Jadi Cawapres, Menkeu Blak-blakan Ungkap Ini

Menteri Keuangan Purbaya Yudhi Sadewa menerima pertanyaan tak terduga dari wartawan soal peluang maju jadi calon wakil presiden.

|
Editor: Eri Ariyanto
Instagram @menkeuri
HOBI MENKEU PURBAYA - Purbaya Yudhi Sadewa telah sebulan menjabat sebagai Menteri Keuangan menggantikan Sri Mulyani. Di tengah banyaknya gebrakan yang dibuat, ia ternyata masih sempat nonton drama China. 

Sebagai informasi, Menkeu Purbaya baru satu bulan lebih melaksanakan tugas di Kabinet Merah Putih yang dipimpin oleh Presiden Prabowo Subianto.

Purbaya dilantik pada 8 September 2025 lalu menggantikan Menkeu sebelumnya Sri Mulyani Indrawati.

Sebulan Jadi Menteri Keuangan, Ada 7 Gebrakan Purbaya Yudhi Sadewa Termasuk Pajak hingga Dana MBG

Kini tepat satu bulan masa kerja Purbaya Yudhi Sadewa sebagai Menteri Keuangan Republik Indonesia.

Pada 8 September 2025 lalu, Purbaya Yudhi Sadewa menggantikan Sri Mulyani untuk posisi Menteri Keuangan.

Nama Purbaya Yudhi Sadewa langsung menjadi sorotan lewat perkataannya yang kerap ceplas-ceplos.

Selain itu, baru sebulan menjabat, Menkeu Purbaya telah membuat sejumlah kebijakan yang menjadi perbincangan publik.

Di media sosial, Purbaya Yudhi Sadewa bak primadona dan banyak netizen yang mendukung kerjanya menjadi menteri.

Lantaran perilakunya yang santai dan tidak terlalu formal selayaknya pejabat lainnya.

Lantas apa saja gebrakan yang diciptakan oleh Purbaya Yudhi Sadewa?

1. Tunda Pajak belanja Online

Purbaya memilih menunda kebijakan pemungutan Pajak Penghasilan (PPh) 22 dari pedagang, khususnya dari pedagang online.

Kebijakan itu sebelumnya dirancang Sri Mulyani sebagai Menkeu, untuk memperbaiki kondisi perekonomian di dalam negeri.

Adapun kebijakan tersebut diteken oleh Sri Mulyani melalui Peraturan Menteri Keuangan (PMK) Nomor 37 Tahun 2025 pada 11 Juni 2025 dan diundangkan pada 14 Juli 2025 untuk menunjuk lokapasar sebagai Penyelenggara Perdagangan Melalui Sistem Elektronik (PPMSE) untuk memungut pajak dari pedagang daring.

Namun, Purbaya memilih menunda kebijakan itu lantaran masih menunggu efek dari penempatan dana sebesar Rp 200 triliun ke perbankan. 

Halaman 2 dari 4
Tags:
Purbaya Yudhi SadewaMenteri Keuangancawapres
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved