KISAH MELDA SAFITRI - Melda Safitri menangis dicerai suami yang lolos PPPK, awalnya marah tidak ada lauk di meja
Ringkasan Berita:
Melda Safitri menangis dicerai suami yang lolos PPPK, awalnya marah tidak ada lauk di meja.
Melda mencoba menjelaskan bahwa ia tidak bisa memasak karena suami belum memberi uang belanja.
Setelah ditinggal suami, Melda kini berjualan gorengan dan minuman di depan rumah orang tuanya untuk menyambung hidup.
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kisah rumah tangga Melda Safitri (33), wanita asal Aceh Singkil, mendadak viral di media sosial.
Melda Safitri mengaku diceraikan suaminya hanya dua hari sebelum sang suami menerima SK pengangkatan sebagai Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Suami Melda, berinisial JS, diketahui bekerja sebagai anggota Satpol PP Aceh Singkil, yang disebut menjatuhkan talak pada 15 Agustus 2025, hanya berselang dua hari sebelum resmi dilantik sebagai PPPK.
Unggahan kisah Melda di akun Facebook-nya, Safitri Alshop Aceh, sontak menyita perhatian publik dan menyebar luas di berbagai platform media sosial.
Melda Safitri menyebut awal mula pertengkaran karena tidak ada lauk di meja, padahal sang suami tidak memberi bulanan.
Dalam sejumlah wawancara, termasuk saat tampil di kanal YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, Melda mengungkap bahwa masalah ekonomi menjadi sumber utama keretakan rumah tangganya.
“Perceraian yang ia lontarkan pada 15 Agustus itu sangat menyakitkan bagi saya. Impian bersama anak-anak kandas begitu saja,” ujar Melda lirih.
SOSOK VIRAL - Inilah sosok Melda Safitri, wanita yang viral usai diceraikan jelang suami dilantik jadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK). (TRIBUNNEWSMAKER.CM | Tangkapan Layar Instagram Rumpi Gossip)
Ia bercerita bahwa selama berumah tangga, ia hidup dalam keterbatasan ekonomi hingga kesulitan memenuhi kebutuhan dasar. Bahkan untuk membeli bedak saja, Melda mengaku harus berpikir dua kali.
“Mungkin dari penampilan saya yang kurang menyenangkan lagi. Siapa sih perempuan yang tidak mau cantik? Tapi kalau uangnya pas-pasan, mau beli bedak saja mikir, nanti kebutuhan anak bagaimana?” katanya.
Meski demikian, Melda tidak menafikan bahwa suaminya juga telah berusaha mencari nafkah.
Namun, menurutnya, hasil yang diperoleh tak selalu cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga.
Melda mengisahkan awal mula perceraian terjadi karena persoalan sepele, yaitu perkara lauk di meja.
Pada 14 Agustus 2025, JS pulang kerja dalam keadaan marah karena tidak ada nasi dan lauk di rumah.
“Dia tanya anak saya, ‘sudah makan belum?’ Anak jawab sudah, karena makan gorengan jualan saya di depan rumah, tapi karena tak ada bahan, saya belum sempat masak,” tutur Melda.
Keesokan harinya, suasana kembali memanas. Melda mencoba menjelaskan bahwa ia tidak bisa memasak karena suami belum memberi uang belanja.
ISTRI DICERAIKAN SUAMI - Melda Safitri (33), wanita asal Aceh Singkil kini harus banting tulang jualan demi menghidupi dua anaknya setelah diceraikan jelang suaminya pelantikan sebagai pegawai pemerintah dengan perjanjian kerja (PPPK). (FACEBOOK Safitri Alshop Aceh)
Namun, JS justru makin emosi dan meninggalkan rumah.
“Dia masuk ke kamar, ambil pakaian, lalu keluar sambil bilang, ‘kamu meledak, saya ceraikan satu, dua, tiga,’” kenang Melda.
Sejak saat itu, JS tak pernah lagi menghubungi istrinya, semua kontak Melda diblokir, dan komunikasi hanya dilakukan lewat orang lain jika diperlukan.
Setelah bercerai, Melda kembali ke kampung halamannya di Meukek, Aceh Selatan, bersama dua anaknya.
Ia kini berjualan gorengan dan minuman seharga seribu rupiah di depan rumah orang tuanya untuk menyambung hidup.
“Dari jualan kecil itu saya biayai anak-anak. Kadang jualan sayur atau cabai juga,” ujarnya.
Meski hidup sederhana, Melda mengaku berusaha ikhlas dan ingin fokus membesarkan anak-anaknya.
“Semoga Allah ganti dengan yang lebih baik. Saya cuma ingin fokus pada anak-anak,” katanya.
Kisah Melda bukan hanya mengundang simpati publik, tetapi juga membuat BKPSDM Aceh Singkil turun tangan. Lembaga itu disebut sedang memeriksa JS terkait laporan viral yang beredar.
Tak hanya itu, kisah Melda juga menarik perhatian banyak pihak, termasuk pengusaha skincare asal Aceh, Shella Saukia, yang menyampaikan dukungannya kepada Melda dan mengundang ke rumahnya.