Breaking News:

Berita Viral

Tangis Histeris Sukarti Ratapi Jenazah Sang Anak Aziz Santri Ponpes Al Khoziny, Pingsan Berkali-kali

Tangis histeris Sukarti ratapi jenazah sang anak Aziz Pratama santri ponpes Al Khoziny, pingsan berkali-kali.

Tribun Jatim/Luhur Pambudi
TERIDENTIFIKASI - Foto semasa hidup Mohammad Aziz Pratama Yudistira (16). Ibunda Aziz, Sukarti terus menerus menangis seusai melihat kondisi wajah dan jenazah sang anak di RS Bhayangkara Surabaya, pada Senin (6/10/2025) 

Perempuan berkerudung cokelat bermotif bunga itu terus menangis, meratapi kehilangan anak pertamanya yang selama ini ia banggakan.

Paman korban, Muzaini (39) memaklumi, sejak memperoleh kabar Aziz belum ditemukan pasca ambruknya gedung tersebut pada Senin (29/10/2025) kemarin, Sukarti sudah kehilangan kesadarannya.

Sukarti berkali-kali pingsan dan menangis sepanjang hari dan berlangsung berhari meratapi hilangnya Aziz, selama menunggu di ruang tunggu keluarga yang disediakan pihak ponpes di kompleks Ponpes Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo. 

Mungkin, seingat Muzaini, kondisi psikologis ibunda Aziz baru stabil dan mulai menerima nasib kepergian sang anak pada sehari lalu, Minggu (5/10/2025). 

Itulah mengapa dirinya enggan mengajak ngobrol banyak hal terkait cerita mengenai firasat atau hal ihwal yang mengaitkan pada sosok Aziz. 

"Firasat engga ada. Karena ibunya (Sukarti) baru stabil baru kemarin hari Minggu. Dan kita  enggak sempat mengorek tentang apa-apa. Takut tambah sedih gitu," katanya saat ditemui di RS Bhayangkara Surabaya, pada Senin (6/10/2025) malam. 

Justru firasat yang menandai kepergian sang keponakan; Aziz, sempat muncul pada pengalamannya.

Pada hari kejadian itu, Senin (29/9/2025) kemarin, dirinya mendapati sejumlah keanehan, saat bermain Aplikasi TikTok. 

MUSHALA AMBRUK - Sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo masih berusaha melakukan evakuasi di area bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, yang roboh, Senin (29/9/2025) sore. Sementara dari dalam reruntuhan, terdengar suara beberapa orang meminta tolong yang diduga santri.
MUSHALA AMBRUK - Sejumlah petugas dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sidoarjo masih berusaha melakukan evakuasi di area bangunan Pondok Pesantren Al Khoziny Sidoarjo, Jawa Timur, yang roboh, Senin (29/9/2025) sore. Sementara dari dalam reruntuhan, terdengar suara beberapa orang meminta tolong yang diduga santri. (Tribun Jatim/M Taufik)

Baca juga: Pilu! Rafi Korban Ambruknya Ponpes Al Khoziny Tewas Jelang Ultah, Jasadnya Peluk Teman yang Selamat

Video konten TikTok berbahan foto dan video merekam momen Aziz tatkala masih pertama kali mondok di Ponpes Al-Khoziny, muncul di beranda akunnya, karena disukai beberapa akun. 

Hal itu aneh dirasa oleh Muzaini karena video tersebut merupakan konten terbilang lawas karena dibuat dan diunggah sekitar empat tahun lalu. 

Saat itu, pihak keluarga yang kerap menjenguk atau 'sambang' Aziz pada waktu awal pertama kali mondok, adalah dirinya karena memang tinggal di Kota Surabaya. 

Nah, pada momen pertemuan 'sambang' di tahun itu, ia sempat merekam video dan memfoto sosok Aziz untuk dikirimkan pada nomor ponsel ibunya yang tinggal di Cikarang, Bekasi Barat, Jabar. 

Namun, ada juga beberapa foto dan video Aziz itu, sengaja dijadikan konten video akun TikTok-nya sekadar untuk kenang-kenangan. 

"Justru kalau firasat, malah dari saya pribadi. Saya kan main TikTok. Saat dia dulu awal mondok, saya yang sering kirim dan sambang untuk bawa makanan ke pondok," bebernya. 

Peristiwa kecil tersebut dirasa Muzaini aneh. Karena seperti menjadi sebuah petanda akan insiden tragis tersebut. 

Tags:
Pondok Pesantren Al-KhozinysantriAziz Pratama Yudistira
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved