Berita Viral
Sosok Maulana Izzat Nurhadi, Calon Praja IPDN Asal Ternate Meninggal saat Diksar, Ini Kronologinya
Di balik semangatnya meniti jalan sebagai abdi negara, nasib tragis menimpa Maulana Izzat Nurhadi.
Editor: Eri Ariyanto
TRIBUNNEWSMAKER.COM – Di balik semangatnya meniti jalan sebagai abdi negara, nasib tragis menimpa Maulana Izzat Nurhadi.
Calon praja IPDN asal Ternate ini meninggal dunia saat mengikuti pendidikan dasar di Kampus IPDN Jatinangor, Rabu (8/10/2025) malam.
Sempat pingsan dan lari ke rumah sakit, Maulana akhirnya menutup usia meninggalkan duka mendalam bagi keluarga dan rekan-rekannya.
Baca juga: Sosok Ahrie Sonta Nasution, Ajudan Prabowo Naik Pangkat Jadi Jenderal, Gantikan Tugas Teddy Wijaya
Kepala Biro Administrasi, Hukum, Kepegawaian, dan Humas IPDN, Arief M. Edie, mengungkapkan Maulana sempat dilarikan ke rumah sakit setelah pingsan.
Namun, meski sempat menjalani perawatan medis, Maulana dinyatakan meninggal dunia.
Meski demikian, Arief tak menjelaskan secara detail penyebab Maulana pingsan.
Ia hanya mengatakan informasi mengenai meninggalnya Maulana akan disampaikan pada Jumat (10/10/2025) hari ini.
"Sebelumnya Maulana sempat jatuh pingsan. Informasi detailnya besok (hari ini), ya," kata Arief saat dikonfirmasi TribunJabar.id, Kamis (9/10/2025) malam.
Arief menambahkan Maulana meninggal di Rumah Sakit Universitas Padjadjaran (RS Unpad) Jatinangor pada pukul 22.30 WIB.
"Ia dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 22.30," ujar Arief.
Maulana Izzat Nurhadi adalah calon praja IPDN angkatan XXXVI asal Kota Ternate, Maluku Utara.
Ia mengikuti Seleksi Kompetensi Dasar (SKD) untuk seleksi Sekolah Kedinasan di Unit Pelaksana Teknis (UPT) Badan Kepegawaian Nasional (BKN) Ternate pada 12 Agustus 2025 dengan nomor peserta S2530010110006010, dikutip dari bkd.malutprov.go.id.
Maulana dinyatakan lolos sebagai calon praja IPDN bersama 20 putra-putri Maluku Utara lainnya berdasarkan Keputusan Rektor IPDN 800.1.2.2.406 Tahun 2025.

Berikut daftar putra-putri Maluku Utara lolos menjadi calon Praja IPDN, dikutip dari spcp.ipdn.ac.id:
- Shelvy Muliani Muza, Kota Tidore Kepulauan.
- Rizky Satria Marsaoly, Kota Ternate.
- Zihni Zhaffari Adam, Kota Ternate.
- Safry Ramadhan Tukuboya, Kota Ternate.
- Nurulfitri Kasman, Kota Ternate.
- Muhammad Arfan Susanto, Kota Tidore Kepulauan.
- Raden Rakha Manggala Putra, Kota Ternate.
- Mayda Andini M Zen, Halmahera Barat.
- M Bambang Prayudha Kamarullah, Halmahera Timur.
- Diva Irene Angelysha, Halmahera Utara.
- Nejad Mulia Lesmana, Kota Ternate.
- Nuraida S Marsaoli, Kota Ternate.
- M Isrin JR A S, Kota Tidore Kepulauan.
- Muh Harizul Khairat Wahid, Kota Tidore Kepulauan.
- Mufida M Omente, Kota Ternate.
- Inayah Tsarizqiah Umasangaji, Kota Ternate.
- Noviyanti Shobrina, Kota Ternate.
- Ahmad Izza Kaizaro Duwila, Kota Tidore Kepulauan.
- Jouino Starry Nasadinta Thomas, Kota Ternate.
- Syahafi Tauhid Fitrah, Kota Ternate.
- Maulana Izzat Nurhadi, Kota Ternate.
Sebelum mendaftar ke IPDN, Maulana sempat mengikuti seleksi calon aparatur sipil negara (CASN) untuk Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) tahun anggaran 2024.
Menurut data CASN Kemenkumham, Maulana sampai pada tahap Seleksi Kompetensi Bidang (SKB).
Jenazah Akan Dipulangkan
Pihak IPDN hingga saat ini belum menyampaikan kronologi maupun penyebab kematian Maulana Izzat Nurhadi.
Kepala Bagian Kerja Sama dan Humas IPDN, La Ode Muhammad Alam Jaya, mengungkapkan pihaknya masih fokus mengantarkan jenazah Maulana ke rumah duka di Maluku Utara.
"Saat ini, kami masih fokus untuk memantau perjalanan jenazah adik kami kembali ke pihak keluarga," ujar La Ode kepada Kompas.com melalui WhatsApp, Kamis malam.
Lebih lanjut, La Ode memastikan IPDN akan menyampaikan informasi mengenai kematian Maulana ada Jumat hari ini.
"Terkait simpang siur berita yang beredar perihal meninggalnya salah satu calon praja IPDN, kami akan memberikan keterangan Jumat pagi besok (hari ini)."
"Kami akan memberikan penjelasan terperinci terkait kronologi kejadian tersebut," imbuhnya.
Sebagai informasi, Calon Praja Pratama IPDN Angkatan XXXVI melaksanakan Diksarmendispra selama 12 hari di kampus milik Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini.
Kegiatan ini dimulai pada Selasa (30/9/2025).
(TribunNewsmaker.com/Tribunnews.com)
Sosok Shin Tae-yong: Eks Pelatih Timnas Indonesia yang Bernasib Apes, Dipecat Dua Kali Dalam Setahun |
![]() |
---|
Karier Tak Lagi Bersinar, Shin Tae-yong Kembali Dipecat, 2 Kali Tersingkir dalam 1 Tahun |
![]() |
---|
Sosok Hotmangaraja Eks Asisten Prabowo, Naik Jabatan Jadi Dubes Singapura, Anak Pahlawan Revolusi RI |
![]() |
---|
Sosok Heryanto, Pelaku Pembunuh Dina Pegawai Minimarket di Purwakarta, Setubuhi & Kuras Harta Korban |
![]() |
---|
Sosok Komjen Wiyagus: Dulu Diminta Mundur karena Kasus Vina, Kini Dilantik Prabowo Jadi Wamendagri |
![]() |
---|