Breaking News:

Berita Viral

Bocah SD Wonosobo Tewas Diduga Dibully Kakak Kelas, 2 Liter Cairan Merah Keluar dari Paru-paru!

Bocah SD Wonosobo meninggal dunia diduga jadi korban bully! dua liter cairan merah keluar dari paru-paru korban.

Penulis: Candra Isriadhi
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUN JATENG/IMAH MASITOH
DUGAAN PERUNDUNGAN - Siti Fatimah, ibu bocah SD di Wonosobo yang meninggal diduga menjadi korban perundungan di sekolah. Suasana berkabung masih menyelimuti rumah duka di Dusun Kenjer, Kelurahan Kertek, Kabupaten Wonosobo, pada Jumat (10/10/2025). 

Bocah SD Wonosobo meninggal dunia diduga jadi korban bully! dua liter cairan merah keluar dari paru-paru korban! ayah korban: "saya hanya ingin keadilan!"

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kabar duka menyelimuti dunia pendidikan di Wonosobo.

Seorang bocah Sekolah Dasar (SD) berinisial TA (9), siswa kelas 3 di salah satu sekolah negeri di Kecamatan Kertek, Wonosobo, dilaporkan meninggal dunia.

TA diduga meninggal setelah diduga menjadi korban bullying atau perundungan oleh kakak kelasnya.

Jasad bocah malang tersebut kini sudah dikebumikan, namun kisah pilu yang dialaminya menyisakan luka mendalam bagi keluarga dan memantik tuntutan keadilan.

Menurut pengakuan pilu dari ayah korban, Dedi Handi Kusuma, tragedi ini bermula pada hari Selasa, 1 Oktober 2025. 

Saat itu, TA mengikuti upacara Kesaktian Pancasila di sekolahnya.

Baca juga: 17 Tahun Pura-pura Tak Tahu Diselingkuhi, Kak Jill Pamer ke Maia: Bobo Masih Bareng Tubuh Nempel

"Anak saya bilang, saat upacara dia dipukul di bagian perut oleh temannya."

"Setelah itu dia mengeluh sakit perut dan sesak napas," ungkap Dedi, mengenang percakapan terakhir dengan putranya.

Pulang sekolah, TA terlihat sangat lemas.

Rasa sakit di perutnya tak kunjung hilang. Khawatir, sang ibu lantas membawa TA ke dokter dan memberinya obat.

Kondisi Memburuk Hingga Dilarikan ke ICU

DUGAAN PERUNDUNGAN - Siti Fatimah, ibu bocah SD di Wonosobo yang meninggal diduga menjadi korban perundungan di sekolah. Suasana berkabung masih menyelimuti rumah duka di Dusun Kenjer, Kelurahan Kertek, Kabupaten Wonosobo, pada Jumat (10/10/2025).
DUGAAN PERUNDUNGAN - Siti Fatimah, ibu bocah SD di Wonosobo yang meninggal diduga menjadi korban perundungan di sekolah. Suasana berkabung masih menyelimuti rumah duka di Dusun Kenjer, Kelurahan Kertek, Kabupaten Wonosobo, pada Jumat (10/10/2025). (TRIBUN JATENG/IMAH MASITOH)

Dua hari berselang, kondisi TA semakin mengkhawatirkan hingga harus dilarikan ke Rumah Sakit PKU Muhammadiyah Wonosobo pada Sabtu (4/10/2025).

Sempat tak mengaku dipukul, akhirnya TA menceritakan kejadian yang sebenarnya setelah dibujuk sang ayah.

Mengetahui fakta tersebut, tim medis segera memberikan perawatan intensif.

Baca juga: Sosok Nurin Alisa, Wanita Datangi Pernikahan Suami Bawa Surat Cerai, Langsung Minta Tanda Tangan

Halaman 1 dari 2
Tags:
bocah sd tewas dibullyWonosoboDedi Handi Kusuma
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved