Sosok Dwinanda Linchia, Dosen Untag Semarang Ditemukan Tewas Tanpa Busana di Kamar Hotel, Akun IG

Ringkasan Berita:

• Dwinanda Linchia Levi adalah dosen Universitas 17 Agustus 1945 Semarang yang ditemukan meninggal di kamar hotel
• Saat ditemukan, Dwinanda Linchia Levi dalam kondisi telanjang
• Saksi kunci dalam kematian Dwinanda Linchia Levi adalah polisi berpangkat AKBP

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Kejadian mengejutkan dialami seorang dosen wanita bernama Dwinanda Linchia Levi.

Dosen di Universitas 17 Agustus 1945 Semarang itu ditemukan tak bernyawa di sebuah kamar hotel di Jalan Telaga Bodas Raya, Gajahmungkur, Kota Semarang.

Saat ditemukan pada Senin (17/11/2025) pagi, Dwinanda Linchia Levi dalam kondisi tanpa busana alias telanjang.

Publik kini menyoroti saksi kunci dalam penemuan jenazah Dwinanda.

Pasalnya, sosok saksi kunci tersebut adalah anggota polisi berinisial B.

B yang berusia 56 tahun itu berpangkat AKBP dan menduduki jabatan Kasubdit Dalmas Ditsamapta Polda Jateng.

Ia mengabarkan kematian Dwinanda ke resepsionis hotel, Polsek Gajahmungkur, dan tim Inafis Polrestabes Semarang.

Sosok Dwinanda Linchia Levi

Dwinanda Linchia Levi merupakan seorang wanita berusia 35 tahun.

Ia merupakan alumni Fakultas Hukum Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) 2008.

Saat ini, Dwinanda bekerja sebagai seorang dosen di Universitas 17 Agustus 1945 (Untag) Semarang.

Ia mengajar hukum pidana di Fakultas Hukum Untag.

Terkait kehidupan pribadi, ia disebutkan belum menikah alias lajang.

Sementara akun Instagram pribadinya, @nandalinchialevi terpantau dalam mode private.

Baca juga: Sosok Erni Yuniati, Dosen Cantik Jambi Dibunuh Bripda Waldi karena Ogah Balikan, Lebih Tua 15 Tahun

Sosok Polisi yang Menjadi Saksi Kunci

Dikutip dari Kompas.com, kasus kematian Dwinanda kini diusut oleh Polrestabes Semarang.

Kasatreskrim Polrestabes Semarang, AKBP Andika Dharma mengatakan pihaknya akan melakukan autopsi untuk mengetahui penyebab kematian korban.

Sementara itu, sosok B, polisi berpangkat AKBP yang menjadi saksi kunci ditemukannya jenazah Dwinanda kini hangat diperbincangkan.

Banyak yang penasaran apa sebenarnya hubungan B dengan Dwinanda.

Apalagi menurut keterangan Kapolsek Gajahmungkur, AKP Nasoir, Dwinanda sempat bermalam dengan seorang laki-laki di kamar hotel tersebut.

"Inisialnya D, usia 35 tahun. Dia berdua dengan seseorang. Mereka satu kamar, sama laki-laki,” ujar Nasoir, Selasa (18/11/2025). 

Semasa hidup, korban ternyata pernah menceritakan sosok polisi tersebut.

Hal itu dibeberkan Jansen Henry Kurniawan selaku Ketua Umum Komunitas Muda Mudi Alumni Untag Semarang.

“Sempat cerita, karena korban tahu saya aktivis yang sering demo. Korban bilang ‘ibu punya teman polisi, dia kasubdit pengendalian masa. Jangan-jangan kalian sering ketemu pas demo, soalnya kan demo itu pasti urusannya berkaitan dengan urusan pengendalian masa’,” kata Jansen Henry Kurniawan Ketua Umum Komunitas Muda Mudi Alumni Untag Semarang.

Baca juga: Pengakuan Bripda Waldi Bunuh Dosen EY di Bungo Jambi, Sakit Hati Diejek, Gasak Barang-barang Korban

Minta Diusut Tuntas

Jansen Henry Kurniawan meminta pihak berwajib mengusut tuntas kasus kematian Dwinanda secara terang benderang.

Mengingat AKBP B yang menjadi saksi kunci merupakan anggota polisi dan telah berkeluarga.

"Kami melihat kejadian ini janggal karena ada oknum polisi bagian Dalmas, yang tidak ada kaitannya dengan tindak pidana, justru menemukan korban pertama kali. Oknum polisi ini yang mengabarkan kematian korban ke resepsionis hotel, Polsek Gajahmungkur, dan tim Inafis Polrestabes Semarang," kata Jansen dikutip TribunJateng.com, Selasa (18/11).

"Kami menjunjung tinggi asas praduga tak bersalah, tapi diduga oknum polisi ini dengan korban memiliki kedekatan," imbuhnya.

"Iya kami ikatan alumni Untag mendesak kepolisian agar kasus ini dibuktikan secara terang benderang dan jangan melindungi oknum tertentu," desaknya.

(TribunnewsMaker.com/Febriana)