Breaking News:

Fakta Meninggalnya Satia Putra karena Obesitas, Mengeluh Sakit & Minta Mainan Untuk yang Terakhir

Sebelum meninggal dunia, ini permintaan terakhir Satia Putra kepada orangtuanya. Berat badan sempat naik drastis sebelum meninggal.

Editor: ninda iswara
Kompas.com/FARIDA
Fakta Meninggalnya Satia Putra karena Obesitas, Mengeluh Sakit & Minta Mainan Untuk yang Terakhir 

Sebelum meninggal, bobot badannya menjadi 110 kilogram, naik 5 kilogram dari sebelumnya.

2. Pola makan tak terkontrol

Tiap hari, Satia makan enam hingga tujuh kali. Itu belum dengan ngemil, seperti bakso.

Malam sebelum tidur, Satia juga kerap merengek meminta makan.

Tiap kali makan, porsi makannya pun banyak, tak seperti anak-anak pada umumnya.

"Kalau bangun, misalnya jam 12 malam dia (Satia) juga sering minta makan. Kalau enggak dikasih, marah-marah," kata Sarli, ayah Satia.

Tiap kali makan, bocah yang seharusnya tahun ini bakal memasuki sekolah dasar itu mesti ada lauk, misalnya ikan atau telur.

"Kalau tidak ada lauk, dia rewel," kata dia.

Apalagi, Satia jarang main.

Tiap hari hanya nonton TV di warung.

Maklum, sudah lama keluarga Sarli memilih tinggal di warung dekat pantai sembari mencari nafkah.

"Main kalau pulang ke kampung (masih Kampung Cilempung, tetapi di wilayah padat penduduk), di sana banyak temannya," ujar dia.

3. Tidak bisa tidur telentang

Akibat obesitas yang dideritanya, Satia tidak bisa tidur telentang. Ia tidur dengan cara duduk, kemudian punggungnya diganjal dengan bantal.

"Dia sering merengek enggak bisa tidur," ungkap Sarli.

Sumber: Kompas.com
Tags:
Satia PutraobesitasKarawang
Halaman 2 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved