Kakak Erick Thohir, Boy Thohir Sumbang 20 M ke BNPB untuk Virus Corona, Swasta Pertama yang Donasi

Sebagai Presiden Direktur PT Adaro Energy Tbk Garibaldi Thohir menyerahkan bantuan sebesar Rp 20 miliar kepada Badan Nasional Penganggulangan Bencana ( BNPB) yang akan digunakan untuk penanganan Covid-19 atau corona.

Bantuan tersebut diserahkan Boy, sapaan akrab Garibaldi Thohir, langsung diterima Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo di Kantor BNPB, Jakarta, Senin (23/3/2020).

Boy sendiri merupakan kakak kandung dari Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir.

“Adaro berjuang untuk Indonesia dan siap menggunakan sumber daya yang kami miliki untuk bersinergi dengan pemerintah dalam penanganan virus corona di Indonesia ,” ujar Boy dalam keterangan tertulisnya, Senin.

Boy menambahkan, dalam kondisi seperti ini semua pihak harus bersama-sama, bersinergi.

Dengan begitu diharapkan dapat mengatasi dan mempercepat penanggulangan wabah corona.

“Semoga kontribusi kami ini dapat memberikan manfaat nyata bagi masyarakat dan bangsa Indonesia,” kata Boy.

Sementara itu, Ketua Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengapresiasi langkah Adaro ini.

Menurut dia, Adaro merupakan pihak swasta pertama yang melakukan hal ini.

“Bantuan dari Adaro sebesar Rp 20 miliar akan dimanfaatkan dan dimaksimalkan untuk pahlawan tenaga medis dan juga anggota TNI yang menjadi garda terdepan, serta dialokasikan untuk penyediaan mobil khusus bagi para pasien yang terpapar Covid-19,” kata Doni.

“Jadi marilah kita semua menjadi pahlawan kemanusiaan dan mengikuti langkah Adaro.

Saya yakin langkah ini akan diikuti oleh langkah-langkah berikutnya,” sambungnya.

Rp 15 miliar dari total keseluruhan dana ini akan dimanfaatkan untuk dokter, perawat dan TNI yang menjadi garda terdepan dalam penanganan virus ini.

Sementara Rp 5 miliar sisanya akan digunakan untuk penyediaan mobil khusus yang akan membantu mobilisasi para pasien atau masyarakat yang terpapar Covid-19.

(Tribunnewsmaker/*)

Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Kakak Erick Thohir Sumbang Rp 20 Miliar ke BNPB untuk Penanggulangan Corona

Kobe Bryant Legenda NBA Tewas Kecelakaan, Erick Thohir Ungkap Kesedihan & Kenang Momen Kebersamaan

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Menteri BUMN, Erick Thohir mengungkapkan perasaan duka atas meninggalnya Kobe Bryant.

Seperti yang diberitakan, Kobe Bryant tewas dalam kecelakaan helikopter, Minggu 26 Januari 2020 pagi, waktu Amerika Serikat.

Kabar duka tersebut membuat Erick Thohir yang pernah bertemu dengan Kobe mengungkapkan kesedihannya.

Lewat postingan Instagram miliknya, Erick Thohir mengunggah video momen terakhirnya dengan mantan pebasket tersebut.

• Profil Kobe Bryant, Legenda NBA yang Tewas Kecelakaan Helikopter, Masuk Top Skor Sepanjang Masa

Dalam video tersebut, Erick Thohir terlihat mengenakan setelan hitam berjalan dan menemui Kobe yang berada di tengah lapangan basket.

Ia nampak menyalami mantan pebasket La Lakers itu.

• Profil Kobe Bryant, Legenda NBA yang Tewas Kecelakaan Helikopter, Masuk Top Skor Sepanjang Masa

Tak hanya mengenang pertemuannya dengan Kobe.

Erick juga membeberkan sikap Kobe Bryant.

Dikatakannya, Kobe merupakan sosok yang ramah.

Erick Thohir bisa berbincang dengan begitu akrab.

Ia bahkan mengaku sudah berencana untuk mengundangkan Kobe Bryant datang ke Indonesia untuk mempromosikan olahraga basket.

Tak hanya itu, Erick Thohir juga mengucapkan rasa terima kasihnya untuk mendiang.

Ia memuji kehebatan Kobe Bryant dalam bermain basket.

Erick juga mendoakan yang terbaik untuk sang legenda.

"Saya terkejut sekali dan sangat berduka.

Pertemuan terakhir saya dengan Kobe adalah pada saat Final piala Dunia Basket 2019 di Cina.

Saat serah terima bendera tuan rumah Piala Dunia Basket 2023.

Beliau figur yang menyenangkan dan begitu ramah.

Saat berbincang dengannya begitu akrab.

Sebagai ambassador FIBA Dunia, saya sempat berpikir mengundang dia ke Indonesia untuk mempromosikan Bola Basket.

Tetapi ternyata kepergiannya begitu cepat.

Kobe Bryant, Thank you for every contribution to the basketball community.

(Kobe Bryant, Terima kasih untuk setiap kontribusimu di dunia basket)

Thank you for being a great person.

(Terima kasih telah menjadi orang yang hebat)

Rest in peace, Kobe Bryant.

(Beristirahatlah dengan tenang, Kobe Bryant)

You will always be remembered and will continue to live on in all of our memories.

(kamu akan selalu dikenang dan akan terus hidup dalam ingatan kami smua)

My heart goes out to his family in these moments of grief.

#RIPKobeBryant," ungkapnya, Senin (27/1/2020).

Kobe Bryant, mantan pemain NBA legendaris Kobe Bryant tewas dalam insiden kecelakaan helikopter di California, Minggu 26 Januari 2020 pagi waktu Amerika Serikat.

Kecelakaan tersebut terjadi sekitar pukul 10.00 waktu setempat.

Diwartakan Kompas.com, selain Kobe Bryant, satu pilot dan tujuh penumpang lain termasuk putri Kobe, Gianna Maria Onroe juga tewas dalam kecelakaan tersebut.

Berdasarkan keterangan saksi mata, helikopter itu terjatuh lantaran diduga mengalami kerusakan mesin.

Saksi mata yang lain mengatakan kondisi cuaca di sana saat terjadi kecelakaan sedang buruk karena kabut sangat tebal.

Hingga saat ini masih dilakukan penyelidikan atas penyebab kecelakaan helikopter itu.

Kobe Bryant meninggal di usia 41 tahun.

Ia meninggalkan banyak jejak di dunia basket, mulai dari masuk all-star termuda dalam sejarah NBA hingga rekor point terbanyak keempat sepanjang sejarah NBA.

Prestasi Kobe Bryant di dunia perbasketan tak diragukan lagi.

Pebasket yang dijuluki 'Mamba' ini dikenal sebagai salah satu pemain terhebat sepanjang masa.

Kepergian Kobe Bryant mengejutkan publik dan menyisakan duka terutama di kalangan basket.

Namanya bahkan menjadi trending topic di Twitter.

Warganet Indonesia pun banyak yang mengucapkan rasa dukanya atas kepergian Kobe Bryant.

Begitu juga dengan Menteri BUMN, Erick Thohir.

(TribunNewsmaker.com/ Listusista)