Breaking News:

POPULER Posting Hoaks Soal Kematian Dokter karena Corona, Ari Wibowo Minta Maaf & Ungkap Faktanya

Aktor Ari Wibowo minta maaf karena sempat mengunggah kabar hoax mengenai seorang dokter yang meninggal karena terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Kolase TribunNewsmaker- Instagram Ari Wibowo
Ari Wibowo 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Aktor Ari Wibowo minta maaf karena sempat mengunggah kabar hoax mengenai seorang dokter yang meninggal karena terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Ari Wibowo sebelumnya membagikan kabar mengenai dokter Hadio Ali di laman Instagramnya.

Dokter Hadio Ali belakangan ini memang ramai diperbincangkan.

Dokter Hadio dikabarkan meninggal dunia karena terpapar virus corona setelah dirinya merawat pasien positif.

Beredar potret disertai narasi sedih mengenai sang dokter.

Dalam foto terlihat seseorang mengenakan masker tengah berdiri di depan pagar sebuah rumah dan memandang anak-anaknya dari jauh.

 Cerita Pilu Putri dari Dokter yang Meninggal Corona: Ayah Sesak Sendirian, Keluarga Gak Bisa Masuk

 3 Dokter & 1 Perawat di Indonesia Meninggal Diduga Terinfeksi Corona, Ini Deretan Faktanya

Ilustrasi dokter terinfeksi virus corona atau Covid-19.
Ilustrasi dokter terinfeksi virus corona atau Covid-19. (Kolase TribunNewsmaker- Shutterstock dan Freepik)

Pada berita yang beredar, foto tersebut merupakan foto almarhum dokter Hadio Ali.

Kisah haru di balik kematian sang dokter pun viral di media sosial.

Ari Wibowo juga sempat membagikan kisah tersebut.

Ari menceritakan kronologis kisah yang diduga milik almarhum di laman Instagramnya.

Pemeran sinetron Tersanjung itu memaparkan bila foto yang beredar adalah momen terakhir dokter Hadio Ali bersama istri dan anak-anaknya.

 6 Dokter Meninggal karena Virus Corona, Maia Estianty Ucap Duka, Singgung Perjuangan Tim Medis

Namun belakangan diketahui bahwa kisah sedih di balik meninggalnya sang dokter adalah hoax.

Ari Wibowo lantas memberikan klarifikasi bahwa postingannya soal dokter yang tertular virus corona adalah hoax alias kabar bohong.

Sadar dirinya tersandung hoax, Ari Wibowo pun meminta maaf karena sempat menyebarkan tanpa mencari tahu kebenarannya.

Ia meminta maaf kepada keluarga almarhum dokter Hadio Ali dan masyarakat Indonesia.

Lewat laman Instagram pribadinya, @ariwibowo_official, Senin (23/3/2020), ia mengunggah potret sang dokter dan mengucapkan maaf.

Selain meminta maaf, aktor tersebut juga menjelaskan kronologi meninggalnya sang dokter yang disebut terinfeksi virus corona.

Diungkapkan Ari, dokter Hadio sebelumnya memiliki sakit paru, sehingga memperparah kondisi almarhum.

Lebih lanjut, Ari Wibobo juga mengaku mengunggah kisah tersebut untuk menyadarkan masyarakat Indonesia akan bahaya virus corona.

Ia mengaku berniat baik.

Pria berusia 49 tahun ini lantas mengajak masyarakat untuk sadar dan menghargai kinerja para tim medis untuk memutus rantai virus corona.

Postingan Ari Wibowo
Postingan Ari Wibowo (Instagram Ari Wibowo)

"Koreksi HOAX postingan ku sebelumnya!

Share:
Menuntut Lockdown Bermodal Hoax Dokter Wafat Karena Tangani Pasien Corona

Beberapa hari ini berseliweran gambar dokter yang meninggal dunia. Salah satunya adalah dokter Hadio Ali, Jakarta Selatan.

Dari berbagai sumber, saya pernah membaca kalau ada 3 atau 4 dokter meninggal dunia karena menangani pasien positif Covid19. Dokter Hadio Ali ini salah satunya.

Hari ini, entah bagaimana ceritanya, cerita almarhum dokter Hadio Ali kembali mencuat. Narasinya menyedihkan.

Gambar yang dibagikan juga sangat menyentuh. Ada gambar lelaki sedang berdiri di pagar rumah, pakai masker, dan dua anak duduk di teras rumah. Ceritanya, itu adalah pertemuan terakhir almarhum dokter Hadio Ali dengan anak-anaknya.

 Beredar Potret Dokter Handoko Gunawan di Balik Ruang Isolasi, Tersenyum Memperlihatkan Kondisinya

Sebenarnya narasi ini bagus. Pelajaran agar kita betul-betul menjaga diri dari orang lain, sekalipun sangat merindukannya. Masalahnya, itu bukan foto dokter Hadio Ali. Itu adalah foto dokter di Malaysia yang dibagikan oleh sepupunya.

Dokter tersebut sedang ditugaskan untuk menangani Covid19, jadi tak mau ambil resiko mendekati anak-anaknya. Selain itu, anak almarhum semuanya perempuan. Lalu bandingkan dengan foto yang beredar.

Kemudian, narasi yang menyertainya, yang menyebut bahwa almarhum dokter Hadio Ali ini terpapar karena corona saat menangani pasien. Padahal almarhum terpapar corona saat di Singapura.

Lebih dari itu, almarhum memiliki penyakit bawaan, paru-paru. Sehingga corona yang datang menghampirinya itu memperparah dan membuatnya tak tertolong.

 Raditya Dika Berduka, Teman SMA Meninggal Karena Terinfeksi Corona, Dokter Muda Berusia 34 Tahun

Dari kasus ini, kita akhirnya paham bahwa almarhum meninggal bukan karena terpapar saat menangani pasien. Selain itu, beliau meninggal juga karena ada penyakit bawaan.

Saya (Ari Wibowo) MOHON MAAF kepada keluarga almarhum atas kesalahan tsb.

Tujuanku baik, menyadarkan org2 yg masih asik jalan2 & anggap enteng pengorbanan para pekerja medis yg mati2an berusaha menyelamatkan kami semua..

Mereka menjauhkan diri dari keluarga mereka demi kita, guys.. Tolong hargai pengorbanan mereka. Caranya. STAY THE FUCK HOME, buat kamu YG TDK PERLU keluar rumah!

Buat mayoritas yg sudah sadar, terima kasih sebanyak-banyaknya.. GBU ALL..." tulis Ari Wibobo. (TribunNewsmaker.com/ Listusista)

Tags:
virus coronaAri WibowodokterInstagramCovid-19
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved