Cerita Seputar Nekat Pulang Kampung di Tengah Wabah Corona, Dicegat Bupati hingga Wajib Isolasi
Deretan cerita seputar pulang kampung di tengah wabah corona. Pemudik dicegat bupati hingga wajib isolasi 14 hari.
Editor: ninda iswara
Dicegat Bupati Sumenep

Untuk mencegah penyebaran virus corona, Bupati Sumenep A. Busyro Karim, bersama anggota Polres Sumenep dan Kodim 0827 Sumenep, melakukan pengecekan kendaraan di wilayah perbatasan antara Kabupaten Sumenep dan Pamekasan di Desa Kaduara Timur, Kecamatan Pragaan.
"Kami ingin memastikan dan mempertahankan peta hijau Covid-19 di Kabupaten Sumenep.
Sehingga kami gerilya secara ketat agar semua yang masuk ke Sumenep betul-betul tidak membawa virus corona," ujar Busyro, Jumat (27/3/202) malam.
• Akibat Gelombang Mudik dari Jakarta, Pasien Corona di Kabupaten Bogor Bertambah
• Cegah Corona, Wapres Maruf Amin Imbau Masyarakat untuk Tidak Mudik: Bisa Dilakukan di Waktu Lain
Saat itu, menurut Bupati Sumenep, para penumpang yang dicek sebagian besar adalah para perantau.
Busyro menambahkan, pencegahan itu akan lebih efektif jika setiap penumpang yang masuk di terminal dan di perbatasan daerah, harus dilakukan pemeriksaan kesehatan.
Jumlah ODP di Sukabumi bertambah

Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Sukabumi, Harun Al-Rasyid, mengatakan, jumlah ODP dan PDP melonjak seiring dengan banyaknya warga pendatang atau warga yang pulang kampung atau mudik ( pemudik).
"Sebagian besar iya (pemudik)," kata Harun dalam keterangan tertulis dalam pesan WhatsApp yang diterima Kompas.com Sabtu petang.
Harun pun segera meminta para petugas kesehatan untuk melakukan pemantauan secara ketat kondisi kesehatan para pendatang tersebut.
Dirinya juga meminta warga berstatus ODP untuk mengisolasi diri secara mandiri selama 14 hari.
"Bila mereka memiliki gejala (Covid-19) setelah 14 hari maka mereka akan dirawat seperti pasien lain yang ditetapkan PDP," ujar Harun yang juga Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Sukabumi.
Wajib Isolasi 14 hari

Pejabat (Pj) Wali Kota Makassar Iqbal Suhaeb menegaskan akan mengisolasi para pemudik selama 14 hari.
Dirinya mengaku telah menyiapkan tempat isolasi tersebut.