Breaking News:

Fakta Pria Tampar Perawat di Semarang, Tak Terima Diingatkan agar Pakai Masker, Korban Trauma

Viral video seorang pria tampar perawat di sebuah klinik kesehatan. Penyebabnya sepele. Korban trauma.

Penulis: ninda iswara
Editor: Talitha Desena
YouTube Tribun Timur
detik-detik satpam pukul kepala perawat 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Aksi kekerasan terhadap medis terjadi di Klinik Pratama Dwi Puspita, Kota Semarang, Jawa Tengah.

Kekerasan yang menimpa seorang perawat berinisial HM ini dilakukan oleh seorang pria.

Pria yang diketahui berinisial B tega menampar perawat HM.

Peristiwa tak mengenakkan tersebut terjadi pada Kamis 9 April 2020 sekitar pukul 09.00 WIB.

Kini kejadian tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian.

Mengenai peristiwa tak mengenakkan yang menimpa perawat HM, pihak kepolisian telah membenarkan.

VIRAL Pasien Tampar Perawat di Klinik Semarang, Ternyata Hanya karena Hal Sepele, Ini Kata Polisi

Ganjar Pranowo Tanggapi soal Warga Tolak Pemakaman Perawat Corona, Siapkan Taman Makam Pahlawan

Kesibukan di sebuah rumah sakit merawat pasien corona
Kesibukan di sebuah rumah sakit merawat pasien corona (abcnews.go.com)

Plt Kapolsek Semarang Timur, Iptu Budi Antono, membenarkan kejadian yang menimpa perawat HM.

Plt Budi Antono mengatakan bahwa peristiwa bermula ketika pelaku yang berinisial B hendak berobat ke Klinik Pratama Dwi Puspita, Kemijen, Semarang.

Pria berinisial B diduga tak terima dan marah lantaran diingatkan untuk memakai masker mengingat penyebaran virus corona sedang merebak di Indonesia.

Belakangan diketahui pria yang menampar perawat ini berprofesi sebagai satpam.

Terkait kejadian penamparan terhadap seorang perawat berinisial HM, berikut deretan fakta yang berhasil TribunNewsmaker.com himpun.

1. Kronologi kejadian

Kronologi kejadian penamparan berawal ketika perawat berinisial HM menegur B yang ingin berobat ke klinik.

Perawat HM menegur B lantaran tak memakai masker saat datang ke klinik.

Padahal di tengah wabah Covid-19 ini, pemerintah sudah mengimbau agar semua masyarakat memakai masker ketika keluar rumah.

Halaman
123
Tags:
perawattamparSemarangmaskerKlinik Pratama Dwi Puspitapolisi
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved