Murid Tak Punya Smartphone, Ini Kisah Viral Guru Avan Datangi Rumah Siswa di Tengah Wabah Corona
Viral kisah guru Avan Fathurrahman datangi rumah siswa di tengah wabah corona. Banyak murid yang tak punya smartphone.
Penulis: ninda iswara
Editor: Talitha Desena
ASN angkatan 2010 ini bahkan harus menempuh jarak sejauh 22 kilometer untuk sampai ke rumah siswanya.
Avan Fathurrahman bahkan terkadang harus jalan kaki lantaran jalan menuju rumah murid tak bisa dilewati sepeda motor.
"Kalau turun hujan, jalannya berlumpur. Jadi saya jalan kaki dan motor saya titipkan di rumah warga," katanya.
Avan Fathurrahman melakukan kegiatan tersebut tiga dalam dalam satu minggu.
Hal ini lantaran suami Fadilatun Laila tersebut tak sanggup jika harus mendatangi rumah 20 muridnya dalam satu hari.
Bahkan ketika tiba di rumah muridnya, Avan Fathurrahman tak langsung bertemu sang anak didik.
Ini dikarenakan beberapa siswa masih membantu orangtuanya di ladang.
Mengenai keputusan Avan Fathurrahman untuk mendatangi rumah muridnya ini, sang istri sangat mendukung.
"Saya bagi seminggu tiga kali. Alhamdulillah istri saya sangat mendukung," ungkapnya.
Langkah ini diambil Avan Fathurrahman karena inisiatif pribadinya, bukan karena tuntutan pihak sekolah.

Guru-guru yang lain di sekolahnya tidak melakukan hal yang sama.
Hal ini dikarenakan kegiatan tersebut merupakan inisiatifnya sendiri, sehingga upayanya itu belum mendapat respons dari Dinas Pendidikan Sumenep.
"Sampai sekarang belum ada tanggapan apapun dari pemerintah. Tapi saya kira tidak perlu ditanggapi, apalagi yang saya lakukan melanggar anjuran pemerintah untuk bekerja di rumah," ujar dia.
Avan Fathurrahman juga menceritakan kisah memilukan dari siswanya.
Ada seorang wali murid nekat ingin membeli ponsel agar sang anak bisa mengerjakan tugas online dari gurunya.
• Muncul Anggapan Pasien Sembuh dari Covid-19 Menjadi Kebal dengan Virus Corona, WHO Beri Penjelasan
• 5 Hal yang Kamu Butuhkan saat Work From Home di Tengah Pandemi Corona, Tetap Produktif Tanpa Stres