5 Fakta Mewahnya Kehidupan Kim Jong Un Pemimpin Korut, dari Masa Kecil hingga Dianggap 'Wakil' Tuhan
Inilah deretan fakta yang menunjukkan kemewahan kehidupan pemimpin Korea Utara, Kim Jong Un.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
1. Dapat Hadiah Mobil Pertama Saat Usia 7 Tahun

Dikutip Mirror, dikatakan bahwa ayahnya, Kim Jong-il, memberinya mobil pertamanya ketika dia baru berusia tujuh tahun dan dia dibesarkan untuk percaya bahwa dia adalah seorang dewa.
Orang tuanya memanjakannya dengan hadiah dan mainan, sementara anak-anak Korea Utara yang normal tidak memiliki apa-apa.
• 5 Fakta Mengenai Masa Kecil Kim Jong Un, Pecinta Vodka Putin, Perokok Hingga Tak Suka Wanita
Pelayan dewasa dipaksa untuk memenuhi setiap kebutuhannya, dan dia dikirim ke sebuah sekolah eksklusif di Swiss untuk belajar.
Sangat sedikit berubah ketika ia menjadi dewasa dan kemudian menggantikan ayahnya pada tahun 2011, dan sekarang ada klaim yang belum diverifikasi bahwa pemerintahan diktatornya telah berakhir.
2. Memiliki Ruang bermain yang Luas

Sebagai seorang anak, taman-taman di rumahnya dipenuhi dengan kandang berisi monyet dan beruang untuk hiburannya.
Ruang bermain besar membual lebih banyak mainan dari pada toko Eropa dan taman di dalam kompleks berdinding tempat dia dibesarkan begitu besar sehingga banyak yang disebut taman hiburan.
3. Menggunakan Pakaian Militer Sejak Kecil

Seorang koki pribadi disewa untuk menjadi teman diktator Korea Utara di masa depan dan Kim muda itu akan mengenakan perlengkapan militer untuk memerintah orang dewasa di sekitarnya.
Kontak dengan anak-anak lain jarang terjadi, tulis Fifield, dengan pesta ulang tahun kedelapannya yang dihadiri oleh orang dewasa berpangkat tinggi dan bukan anak-anak lain.
• Pakar Sebut Korut Akan Hadapi Masalah Serius Jika Kim Jong Un Meninggal: Keturunan Langsung Masih TK
Bahkan ketika warga Korea Utara jatuh dalam kelaparan, Kim mungkin tidak menyadari kondisi mengerikan yang mereka alami, katanya.
4. Dibesarkan dengan Kepercayaan sebagai 'Wakil' Tuhan

Dalam sebuah wawancara dengan Vox, Fifield mengatakan: "Dia dibesarkan untuk percaya bahwa dia adalah seorang dewa dari usia tiga atau empat, mungkin selama dia bisa ingat."
Penulis mengatakan dia dekat dengan ibunya, Ko Yong Hui, dari siapa dia mendapat kepercayaan bahwa dia adalah seorang jenius militer, serta cinta basket.