Breaking News:

Virus Corona

VIRAL Video Pasien Positif Corona Tak Mau Diisolasi, Mengaku Sehat & Sempat Salat Tarawih di Masjid

Deretan fakta terkait video viral pasien positif corona tak mau diisolasi, mengaku sehat dan sempat salat tarawih di masjid.

Editor: Irsan Yamananda
Kompas.com/ FITRI R
Seorang jemaah tabligh harus dibawa oleh tim medis untuk menjalani isolasi di RSUD Kota Mataram, Rabu malam (29/4/2020) 

Dalam video berdurasi 60 detik yang beredar di grup WhatsApp dan media sosial, terlihat S berdebat alot dengan petugas yang membujuknya untuk diisolasi.

S yang berpakaian abu-abu dan berpeci putih tampak berdiri di sebuah gerbang.

Ia terlihat sedang menjelaskan sesuatu kepada petugas, bahwa dirinya dalam keadaan sehat.

"Ini tidak ada tanda-tanda orang sakit Pak, tidak bisa kayak gini, ini dirusak nama Islam kalau begini," kata S membantah tim Satgas Covid-19 yang terekam dalam video.

Sementara itu, Camat Cakranegara Erwan mengatakan, S dinyatakan positif Covid-19 seusai mendapat informasi dari Pemprov NTB pada Rabu.

Saat akan diisolasi, kata Erwan, pasien tersebut merasa dirinya tidak terpapar virus corona dan menolak untuk diisolasi.

"Sempat bersitegang dengan kami karena dia menganggap sehat tidak ada gejala," kata Erwan saat dikonfirmasi, Kamis (30/4/2020).

Setelah melalui perdebatan panjang, sambungnya, akhirnya S melunak dan mengikuti arahan dari Satgas Covid-19 untuk diIsolasi di RSUD Mataram.

Update Kasus Corona Dunia Kamis 30 April 2020: 1.058 Kasus Baru, Sembuh 1.000.113 Pasien

Dampak Pandemi Corona, Sejumlah Kebun Binatang Kesulitan Pakan, Hendak Korbankan Rusa untuk Harimau

Fakta Kaburnya Pasien Covid-19 di Lombok, Lompat Lewat Jendela, Ditemukan di Dekat Area Persawahan

Ikut Ijtima Ulama sedunia, tak melapor usai tes swab 

Seorang jemaah tabligh harus dibawa oleh  tim medis untuk menjalani isolasi di RSUD Kota Mataram, Rabu malam (29/4/2020) 

Masih dikatakan Erwan, pasien tersebut memiliki riwayat menghadiri Ijtima Ulama Sedunia di Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.

Setelah itu, S kemudian dites swab, dan belakangan diketahui hasilnya positif.

Namun, kata Erwan, setelah dites swab. S tidak memberi tahu kepala lingkungan.

Sehingga warga tidak mengetahui bahwa S harusnya menjalani isolasi.

S, dinyatakan positif Covid-19 setelah pihaknya mendapat informasi dari Pemprov NTB pada Rabu.

Sempat Salat Tarawih

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
virus coronaCovid-19viralvideoMataramNusa Tenggara Barat
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved