Satu Keluarga di Tangerang Ditemukan Tewas Mengenaskan, Warga Sempat Dengar Suara Cekcok Suami Istri
Warga di Kampung Sukamantri, Desa Gombong, Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang geger saat mengetahui tewasnya satu keluarga.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Lalu, sekitar pukul 01.30 WIB dini hari, warga mendengar suara ledakan dari TKP dan mendatanginya untuk mengetahui apa yang terjadi.
Saat didatangi, pintu rumah dalam keadaan terkunci, lantas warga berinisiatif mendobrak dan menemukan korban pertama berinisial R yang merupakan kepala keluarga, sudah tidak bernyawa dalam kondisi tergantung.
"Di dalam rumah didapati api menyala pada tumpukan limbah plastik,
kemudian mereka berusaha memadamkan api.
Ditemukan pula diduga pelaku R tergantung di dalam kamar depan," terang Teguh.
Sementara di kamar, ditemukan anak sulung N (13) terbaring tidak bernyawa dengan seutas tali terikat di leher.
Satu korban lainnya, balita berusia tiga tahun ditemukan tewas di kamar mandi, tenggelam di dalam drum.

Ketiganya langsung dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Balaraja dan masih dilakukan otopsi.
Sementara sang istri, kata Teguh, sudah mengetahui peristiwa tersebut, namun belum bisa dimintai keterangan lantaran dalam kondisi syok.
Pihaknya tengah berupaya untuk mengungkap kasus tersebut dengan menyelidiki TKP dan memeriksa sejumlah saksi termasuk sang istri.
Teguh menduga, pelaku peristiwa berdarah ini R, sang ayah yang menghabisi kedua anaknya sendiri kemudian mengakhiri nyawanya sendiri dengan gantung diri.
Namun, pihaknya belum bisa memberikan keterangan lebih lanjut lantaran masih dalam pendalaman.
"Dugaan sementara pelaku adalah ayahnya sendiri (R) karena masih pendalaman," ucap Teguh.
Suasana Rumah
Suasana rumah Tempat Kejadian Perkara (TKP) pembunuhan misterius satu keluarga di Kecamatan Balaraja, Kabupaten Tangerang penuh tanda tanya.
Lantaran, rumah yang menjadi tempat eksekusi pembunuhan tersebut berlokasi di pelosok bilangan Kecamatan Balaraja.