Siswi SMP Diperkosa dan Dibunuh di Kebun Karet oleh Teman Ayahnya, Pelaku: Ayah Dia Utang Narkoba
Pelaku pembunuhan siswi SMP yang dilakukan di kebun karet ungkap penyebabnya hingga nekat membunuh, katakan Ayahnya tak kunjung bayar utang
Editor: Talitha Desena
Sudah empat hari aku nunggu, akhirnya aku ditelepon bos, aku nyari dia tidak timbul-timbul," kata pelaku.
Menurut pengakuan tersangka pada polisi, ia sebenarnya tidak memiliki maksud untuk membunuh M.
"Tak ada niat mau bunuh anaknya, sangat menyesal," kata pelaku, Rabu (1/7/2020).
Membunuh dan kabur

Kapolres Sarolangun AKBP Deny Heryanto mengemukakan, kasus ini terkuak bermula dari penemuan mayat korban M di sebuah kebun karet pada 15 April 2020.
M awalnya pamit hendak pergi belajar kelompok ke rumah temannya.
Namun, M tak kunjung datang meski ditunggu oleh rekan-rekannya hingga petang.
Sampai menjelang malam, M pun tak pulang.
Keluarga yang khawatir kemudian memutuskan mencari M.

Ditemukan tewas
Betapa terkejutnya keluarga, menemukan M telah tak bernyawa ketika pencarian.
"Kemudian disusuri jalan di mana korban lewat, setelah disusuri di dalam kebun karet, ditemukan sebuah jilbab korban", kata Kapolres, Rabu (1/7/2020).
Mereka semakin cemas ketika melihat ada sayatan benda tajam pada jilbab milik korban. Kemudian ada pula sepatu kanan milik M.
"Setelah itu jilbab itu ada robekan karena senjata tajam," tutur dia.
"Enggak lama warga berhasil menemukan korban dalam keadaan tewas telentang dan kondisi setengah telanjang dan berlumuran darah," lanjut dia.