Dijanjikan Pekerjaan, Vanny Dibunuh di Penginapan Satu Hari Sebelum Ultah, Terungkap Motif Pelaku
Jasad Vanny Yulianita (18) tergeletak tepat di bawah ranjang. Mirisnya, korban ditemukan tewas satu hari sebelum ulang tahunnya.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang gadis berusia 18 tahun, Vanny Yulianita warga Jalan Gotong Royong, Kelurahan Talang Jambe, Kecamatan Sukarami, Palembang menjadi korban pembunuhan.
Jasad Vanny ditemukan di kamar penginapan pada Selasa (7/7/2020).
Jasadnya tergeletak tepat di bawah ranjang.
Mirisnya, korban ditemukan tewas satu hari sebelum ulang tahunnya.
Vanny seharusnya merayakan ulang tahunnya ke-18 tahun pada Rabu (8/7/2020).
Mayat Vanny pertama kali ditemukan oleh Dandi (20) pegawai kebersihan penginapan tersebut.
• Misteri Pembunuhan 2 Bocah oleh Ayah Kandung yang Akhirnya Gantung Diri, Ancam Istri Tak Ketemu Anak
• Teka-teki Kematian Janda di Sidoarjo Mulai Terungkap, Terekam CCTV & Diduga Dibunuh Orang Terdekat

Vanny menginap di kamar nomor 204.
Saat itu, Dandi hendak membersihkan kamar.
Diungkapkan Dandi, penghuni kamar 204 seharusnya cek out pada Seasa siang.
Namun, saat akan membersihkan kamar, Dandi mendengar ada suara air yang menyala dari kamar tersebut.
Karena curiga, ia kemudian meminjam kunci cadangan dan bersama pemilik penginapan, mereka membuka kamar tersebut.
Saat masuk Dandi melihat ada sepatu yang terletak di atas lemari.
Ia kemudian mengambil sepatu dan akan menurunkannya di lantai.
Di waktu yang bersamaan, ia melihat ada tangan keluar dari bawah rajang.
Saat dicek ada mayat perempuan yang diketahui sebagai Vanny dengan posisi terlentang di bawah ranjang.
"Saya kaget melihat tangan kelur dari bawah ranjang ketika saya ingin meletakan sepatu itu di bawah terlihat ada cewek sedang dalam posisi terlentang," katanya Selasa (7/7/2020).
• Siswi SMP Diperkosa dan Dibunuh di Kebun Karet oleh Teman Ayahnya, Pelaku: Ayah Dia Utang Narkoba
• Ditemukan Jasad Gadis Rambut Pirang di Jurang Sedalam 10 Meter, Polisi Temukan Ini, Diduga Dibunuh
Dari hasik pemeriksaan polisi, ditemukan tanda kekerasan di bagian wajah dan luka jeratan di leher.
Polisi memastikan tidak ada luka akibat senjata tajam di tubuh Vanny.
Jenazah Vanny lalu dibawa ke Instalasi Forensik Rumah Sakit Bhayangkara.
Indah, ibunda Fani tak menyangka putrinya itu tewas setelah sehari sebelumnya meninggalkan rumah.
"Anakku besok (8/7/2020) ulang tahun.
Kenapa dia kemarin dibiarkan pergi," ujar Indah sambil menangis histeris saat berada di RS Bhayangkara, Selasa (7/7/2020) malam.
Mencari pekerjaan

Vanny baru lulus dari SMKN 5 Palembang.
Setelah lulus ia berinisiatif untuk mencari pekerjaan.
Gadis 18 tahun itu adalah putri sulung dari tiga bersaudara pasangan Lukluk atau Muhammad Muhtadi dan Indah.
Keluarga Vanny tercatat sebagai anggota Persatuan Islam Tionghoa (PITI) Sulsel sejak lima tahun terahir.
Sang ayah adalah salah satu pengurus aktif dari Masjid Ceng Ho Palembang.
Hal tersebut dijelaskan oleh Ketua PITU Sumsel Ustaz Kokoh Dihuayuddin.
• Bidan dan Perawat Disekap di Angkot Selama 4 Jam, Diancam Diperkosa & Dibunuh, Akhirnya Dilepaskan
• Tak Kunjung Bayar Utang, Wanita 21 Tahun Dibunuh & Mayatnya Dibuang ke Jurang, Ini Kronologinya
"Ayahnya bernama Lukluk atau Muhammad Muhtadi bersama keluarganya sudah masuk Islam sekitar 5 tahun lalu.
Mereka tergabung dalam PITI Sumsel dan juga aktif sebagai salah satu pengurus dari masjid Cheng Ho," ujar Uztaz Kokoh dilansir dari Tribunsumsel.
Vanny terakhir kali meninggalkan rumah pada Senin (6/7/2020) siang sekitar pukul 12.00 WIB.
Saat ini Vanny pamit akan interview pekerjaan di salah satu hotel di Sekip.
Vanny berangkat seorang diri menggunakan motor.
Namun hingga malam, Vanny tak kunjung pulang.
Apalagi ponsel Vanny juga tidak aktif.
Keluarga pun khawatir dan mencari keberadaan Vanny.
Hingga akhirnya keluarga mendapatkan kabar jika Vanny ditemukan tewas di sebuah kamar penginapan.
"Pas hari ini dapat kabar keponakan kami meninggal dunia dan sepeda motor keponakan kami ditemukan di Graha 66. Ini masih diselidiki polisi," kata Dian paman Vanny.
"Setelah lulus sekolah, dia cari kerja.
Kami tidak menyangka dia jadi begini," tutur Dian.
Pembunuh ditangkap di Provinsi Bengkulu

Tak perlu memakan waktu lama, polisi berhasil menangkap pelaku pembunuhan Vanny.
Pelaku yang berinisial D ditangkap di wilayah Provinsi Bengkulu.
Menurut Kapolda Sumatera Selatan Irje Pol Eko Indra Heri, pelaku saat ini menjalani pemeriksan lanjutan di Polrestabes Palembang.
• Bocah 10 Tahun Ditemukan Tewas, Diduga Diperkosa & Dibunuh, Pelaku Menggantungnya Saat Masih Hidup
• 5 FAKTA Ibu di Aceh Dibunuh Anak Kandung karena Hal Sepele, Pelaku Pura-pura Sedih & Lapor ke Warga
"Tersangka seorang laki-laki berinisial D.
Saat ini masih dalam proses pemeriksaan," kata Eko melalui pesan singkat, Rabu (87/2020).
Hasil pemeriksaan sementara, motif pelaku menghabisi nyawa korban lantaran ingin mengambil harta milik Vanny.
Namun motor Vanny yang sempat hilang ditemukan di kawasan Kemuning Palembang.
Saat ini petugas masih akan terus mendalami dengan mengorek keterangan dari tersangka D.
"Tersangka berencana untuk mencuri motor korban.
Sehingga modusnya, korban dijanjikan untuk bekerja dan bertemu di TKP," ujar Kapolda Sumsel. (Tribunnewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dijanjikan Pekerjaan,Vanny Dibunuh di Penginapan Satu Hari Sebelum Ulang Tahun"