Breaking News:

Bantu 2 Anak Terseret Ombak, ASN Puskesmas Tewas, 1 Rekannya Hilang Terbawa Arus, Ini Kronologinya

Seorang aparatur sipil negara (ASN) di Puskesmas Weeluri, Kabupaten Sumba Tengah, Nusa Tenggara Timur bernama Risno Umbu Bagi Lalu Pada (27) tewas.

Thinkstock
Ilustrasi 

Saat asik mandi, sambung Saleh, keduanya terseret arus laut.

Melihat dua anak itu terseret arus, mereka bertiga langsung berupaya membantu.

Namun, mereka malah ikut terseret.

Masih dikatakan Saleh, warga yang ada di sekitar pantai berusaha membantu.

TERUNGKAP Pelaku Pembunuhan Jasad Gadis Kecil di Toren Air, Korban Ditenggelamkan Hidup-hidup

Dua anak, Risno dan Lembertus berhasil diselamatkan, sementara Seprianus hilang terbawa arus.

Warga sempat membawa Risno ke Rumah Sakit Lende Moripa.

Namun, nyawa tak bisa diselamatkan.

Kata Saleh, para korban tenggelam karena cuaca buruk di pantai Lailiang.

"Tenggelamnya para korban,

disebabkan keadaan cuaca yang buruk di Pantai Lailiang,

di mana arus atau gelombang sangat deras," ungkapnya.

Lanjut Saleh, saat ini pihaknya bersama masyarakat setempat dan nelayan masih melakukan pencarian terhadap Seprianus.

"Kami mengimbau kepada masyarakat dan keluarga untuk tetap tenang dan tidak ikut ke laut melakukan pencarian," ujarnya.

Detik-detik Kakak Beradik Hanyut Saat Berswafoto di Pinggir Sungai

Tim BPBD Padang Pariaman melakukan evakuasi dan pencarian korban pelajar yang hanyut di sungai Batang Anai, Sabtu (1/8/2020
Tim BPBD Padang Pariaman melakukan evakuasi dan pencarian korban pelajar yang hanyut di sungai Batang Anai, Sabtu (1/8/2020 (Via Kompas)

Dua kakak beradik asal Dumai, Riau, berinisial GRP (11) dan S (9), hanyut di Sungai Batang Anai, Lubuk Alung, Kabupaten Pariaman, Sumatera Barat, saat sedang berswafoto, Sabtu (1/8/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
tenggelamNTTpantaiombak
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved