Ledakan di Beirut Lebanon, Saksi Sebut Kota jadi Gelap & Suram, Orang-orang Panik, Berlumuran Darah
Ledakan di Beirut, Lebanon memakan banyak korban jiwa. Beberapa saksi mata menuturkan kronologi ledakan tersebut.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
"Mobil-mobil hancur total karena runtuhan batu," tutur Rose.

Penyebab Ledakan
Ledakan di Beirut, Lebanon, terjadi setelah kebakaran besar muncul di pelabuhan kota.
Dilansir CNN, sebanyak 78 orang dilaporkan tewas akibat ledakan tersebut.
Sementara 4.000 orang lainnya dilaporkan terluka.
Mengenai penyebab ledakan di Beirut, Lebanon, sejumlah laporan mengabarkan hal bertentangan.
Namun, Perdana Menteri Lebanon, Hassan Diab, kemudian memberikan pernyataan terkait penyebab ledakan.
Diab mengungkapkan penyebab ledakan di Beirut, Lebanon, terjadi karena sekitar 2.750 ton amonium nitrat, yang merupakan bahan peledak, disimpan di sebuah gudang selama enam tahun terakhir.
• Ledakan di Beirut, Lebanon jadi Sorotan Internasional, Sejumlah Negara Langsung Menawarkan Bantuan
Gudang penyimpanan itu hanya berjarak beberapa menit dari pusat perbelanjaan dan pusat hiburan malam yang populer.
Bahan itu, kata Kepala Keamanan Umum Lebanon, telah disita bertahun-tahun lalu.
Sebelumnya, sebuah laporan mengatakan penyebab ledakan adalah karena adanya kebakaran besar.
Ledakan yang terjadi pada Selasa sore itu menyebabkan guncangan di hampir semua tempat di Beirut.
Bahkan, bangunan sejauh 10 kilometer dari lokasi kejadian, juga mengalami kerusakan akibat ledakan itu.
Jalanan Beirut pun dipenuhi pecahan kaca dari bangunan yang terdampak.
Seorang saksi mengatakan kepada CNN, pelabuhan Beirut benar-benar hancur.