Perjalanan Aturan Ganjil Genap di Jakarta, Timbul Pro Kontra hingga Rencana Ditiadakan saat PSBB
Diungkapkan Anies, penghapusan aturan ganjil genap akan dilakukan bersamaan dengan penerapan kembali pembatasan sosial berskala besar (PSBB).
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Jadi, orang yang tadinya mau bergerak itu akhirnya mengurungkan diri, angkanya sekitar dua persen penurunannya," kata Syafrin dikutip dari video KompasTV, Minggu (6/9/2020).
Syafrin kembali menegaskan, aturan ganjil genap bukan bertujuan memindahkan pergerakan warga dari kendaraan ke angkutan umum, melainkan untuk membatasi pergerakan warga dan membuat mereka tetap beraktivitas di rumah.
Dia mencontohkan, warga yang mendapatkan giliran work from home umumnya tetap keluar rumah untuk bertemu rekan kerja yang mendapatkan giliran WFH juga.
Oleh karena itu, aturan ganjil genap dinilai mampu membatasi pergerakan warga yang ingin keluar rumah.
"Ini (aturan ganjil genap) tujuannya bukan untuk memindahkan pergerakan orang dari angkutan pribadi ke angkutan umum, tetapi sebagai instrumen kebijakan Pemprov DKI untuk mengendalikan pergerakan orang di tengah-tengah pelaksanaan PSBB transisi," ungkap Syafrin.
Hingga kini, Pemprov DKI hanya mengumumkan waktu peniadaan aturan ganjil genap.
Belum ada penjelasan rinci tentang aturan pembatasan operasional transportasi umum saat pemberlakuan PSBB. (Tribunnewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Perjalanan Aturan Ganjil Genap, Pro Kontra hingga Rencana Ditiadakan Saat Pemberlakuan PSBB"
dan di Tribunnews Pro Kontra Kebijakan Ganjil Genap di Jakarta, Kini Aturan Akan Ditiadakan Anies Baswedan saat PSBB