Soroti Soal PSBB, Ridwan Kamil Minta Anies Baswedan Konsultasi dengan Pusat: 'Hampir Rp 300 T Lari'
Ridwan Kamil menyoroti soal keputusan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan yang akan kembali menerapkan pembatasan sosial berskala besar (PSBB) total.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Emil menyarankan Anies Baswedan berkonsultasi dengan pemerintah pusat terkait rencana PSBB total di DKI Jakarta.
Emil menilai, kebijakan DKI Jakarta sangat berdampak pada stabilitas nasional.
Oleh sebab itu, keputusan yang diambil Anies seharusnya dipertimbangkan secara matang.
• Jakarta Segera PSBB, Ini 6 Larangan & 4 Hal yang Diperbolehkan Bagi Masyarakat, Boleh Beribadah?
• Perjalanan Aturan Ganjil Genap di Jakarta, Timbul Pro Kontra hingga Rencana Ditiadakan saat PSBB
"Saya menyampaikan kemarin karena Jakarta Ibu Kota negara,
maka kebijakan Jakarta berdampak tak hanya regional tapi nasional," ujar dia.
"Karena itu, saya mohon ke Pak Anies untuk konsultasikan dulu ke pemerintah pusat.
Itu kesimpulan yang saya sampaikan.
Setelah itu, kita tunggu saja apakah tanggalnya masih tetap," kata Emil di Gedung DPRD Jabar, Jumat (11/9/2020).

Salah satu faktor di balik keputusan Anies menerapkan PSBB total adalah persoalan ketersediaan tempat tidur rumah sakit yang hampir penuh.
Menanggapi hal tersebut, Emil mempersilakan warga Jakarta yang positif Covid-19 mempergunakan rumah sakit di Jawa Barat.
Hal itu dilakukan Emil atas nama kemanusiaan.
"Saya tawarkan ke Pak Anies,
kalau di Jakarta kewalahan,
kami di Jabar yang kapasitasnya masih 40 persen menawarkan diri untuk menampung pasien Jakarta.
Karena kalau sudah begini tidak ada batas-batas wilayah politik administratif.