Kesehatan Donald Trump Pasca Dinyatakan Positif Covid-19 Jadi Tanda Tanya, Kekeuh Ingin Kampanye
Kondisi kesehatan Donald Trump usai karantina Covid-19 masih dipertanyakan, tetap ingin langsung lanjutkan kampanye dalam waktu dekat
Editor: Talitha Desena
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seperti yang diketahui, Presiden AS Donald Trump diketahui sudah kembali ke gedung putih.
Donald Trump mengumumkan positif Covid-19 pada Jumat (2/10/2020).
Donald Trump dan Melania Trump menjalani karantina selama beberapa hari di Rumah Sakit Militer Nasional Walter Reed selama tiga malam.
Dirinya kembali ke Gedung Putih dalam waktu singkat.
Saat kembali ke Gedung Putih, Donald Trump meminta rakyat AS untuk tidak takut terhadap Covid-19.
Tak hanya itu, Donald Trump juga menargetkan untuk melanjutkan kampanye.
Baca juga: Video Viral Donald Trump Terlihat Sulit Bernapas Sepulangnya dari Rumah Sakit
Baca juga: Pulang dari RS setelah Dirawat karena Covid-19, Donald Trump Terekam Susah Bernapas, Videonya Viral

Donald Trump ingin kembali berkampanye pada Sabtu, 10 Oktober 2020.
Dirinya mengaku menerima lampu hijau dari dokternya, saat Ketua DPR AS Nancy Pelosi berencana untuk menyelidiki kapasitas Trump untuk memerintah setelah terinfeksi Covid-19.
Dengan hanya 26 hari menuju pemilihan 3 November, Demokrat mengambil langkah luar biasa dengan mengusulkan komisi untuk menyelidiki kemampuan Trump untuk menjalankan pekerjaannya.
Melansir AFP pada Jumat (9/10/2020), ada juga pertimbangan tentang apakah Trump perlu dicopot berdasarkan Amandemen 25 Konstitusi, yang akan diungkapkan Pelosi dalam RUU pada Jumat.
Langkah itu dilakukan setelah Trump menghabiskan hari itu dengan mengomel terhadap kritik dan membuat jadwal debat dengan Demokrat Joe Biden menjadi kacau.
Dengan ketegangan yang meningkat atas diagnosis presiden positif Covid-19 dan pertanyaan tentang penilaian terhadapnya, Trump mengatakan dalam wawancara Fox News pada Kamis malam bahwa dia ingin mengadakan kampanye paling cepat pada Sabtu.
"Saya pikir saya akan mencoba melakukan kampanye pada Sabtu malam, jika kami memiliki cukup waktu untuk melakukannya," kata Trump dalam wawancara dengan Sean Hannity.