Breaking News:

Kesehatan Donald Trump Pasca Dinyatakan Positif Covid-19 Jadi Tanda Tanya, Kekeuh Ingin Kampanye

Kondisi kesehatan Donald Trump usai karantina Covid-19 masih dipertanyakan, tetap ingin langsung lanjutkan kampanye dalam waktu dekat

Editor: Talitha Desena
AFP PHOTO/SAUL LOEB
Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengacungkan jempol ketika berjalan menuju ke Marine One untuk berangkat ke Rumah Sakit Militer Walter Reed setelah mengumumkan dia positif Covid-19 pada 2 Oktober 2020. Trump menyatakan dia akan menghabiskan beberapa hari ke depan untuk menjalani perawatan sembari tetap bekerja.(AFP PHOTO/SAUL LOEB) 

Trump mengatakan bahwa dia mungkin mengadakan kampanye lagi pada hari berikutnya, Minggu, di Pennsylvania.

Sebelumnya, dokter Trump telah memberinya lampu hijau untuk melanjutkan aktivitas publik pada akhir pekan ini.

"Sabtu akan menjadi hari ke 10 sejak diagnosis (Covid-19) pada Kamis. Dan berdasarkan seluruh diagnosis lanjutan yang telah dilakukan tim, saya sepenuhnya mengantisipasi kepulangan yang aman untuk presiden hingga kampanye ke depan," kata dokter di Gedung Putih, Sean Conley, dalam sebuah pernyataan.

Setelah ditahan dari kampanye, Trump pada Kamis pagi mengamuk di televisi Fox Business, menghina pasangan Biden, Kamala Harris, sebagai "monster", mencap imigran ilegal sebagai "pemerkosa", dan mendesak dakwaan terhadap Biden dan mantan presiden Barack Obama.

Dalam pernyataan yang menarik perhatian Pelosi, Trump yang berusia 74 tahun menyindir bahwa dia mengalahkan Covid-19 karena pernyataannya, "Saya adalah spesimen fisik yang sempurna dan saya sangat muda."

Pelosi memperingatkan bahwa Trump menderita "disasosiasi dari kenyataan (yang) akan lucu, jika tidak begitu mematikan."

Anggota Senior Demokrat James Clyburn memperingatkan melalui CNN bahwa Trump menunjukkan "perilaku yang sangat tidak menentu" yang telah menarik perhatian publik.

Ketika mereka mempertanyakan klaim presiden untuk pulih dengan cepat dari Covid-19 dan Pelosi mengumumkan penyelidikannya yang akan datang, Trump membalas di Twitter.

"Crazy Nancy adalah orang yang harus diawasi," tulisnya. "Mereka tidak memanggilnya Gila tanpa alasan!"

Saat-saat kecemasan 

Penolakan Trump terhadap debat pekan depan karena penyelenggara memutuskan untuk berlangsung secara virtual karena diagonisnya positif Covid-19.

Biasanya dalam pemilihan presiden AS akan berlangsung 3 kali debat sebelum mencapai hari penentuan.

Namun kali ini, debat Trump dan Biden tampaknya hanya berlangsung 2 kali yang akan dilakukan secara totalitas. Agenda debat selanjutnya 22 Oktober.

Debat yang dijadwalkan di Miami pada 15 Oktober sekarang dibatalkan.

Suara dukungan kepada Biden melonjak dalam jajak pendapat, dan pada Kamis veteran Demokrat ini melakukan perjalanan kampanye ke Arizona. Di sana Biden dan Kamala Harris melakukan kampanye dengan tur bus.

Halaman
123
Sumber: Kompas.com
Tags:
Donald TrumpCovid-19Amerika
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved