Breaking News:

5 Fakta Meninggalnya Dalang Ki Seno Nugroho, Diiringi Gamelan Jawa, 2 Wayangnya Ikut Dimakamkan

Prosesi pemakaman Dalang Ki Seno Nugroho diiringi gending yang dinyanyikan para sinden.

Editor: ninda iswara
Kompas.com/Markus Yuwono
Dalang Ki Seno Nugroho meninggal dunial Selasa (3/11/2020) 

Kondisi itu membuat dalang yang kondang dengan pentas live streaming-nya tersebut tak bisa bertahan.

Sebelum mengembuskan napas terakhir, Ki Seno sempat dipindahkan ke ICCU.

Kembali muntah-muntah, kondisi Ki Seno kian memburuk.

Ia kemudian dinyatakan meninggal dunia. "Meninggal sekitar pukul 22.15 WIB," kata Gunawan.

Baca juga: TERUNGKAP Sebelum Meninggal, Ki Seno Sempat Sepedaan Mendadak Pusing, Muntah Hingga Ngeluh: Gak Kuat

4. Ingin diiringi gamelan jawa jika meninggal

Rupanya, sebelum meninggal dunia, Ki Seno sempat menyampaikan wasiatnya.

Permintaan tersebut pernah diungkapkan Seno di tengah pentasnya.

Salah satu orang yang mengetahui pesan tersebut adalah sinden Ki Seno yang bernama Tatin Lestari Handayani.

"Sesuk kalau aku ra ono ini (gamelan) diunekke (Besok saat aku meninggal gamelan ini dibunyikan)," kata Tatik menirukan permintaan Seno.

Adapun gending jawa yang mengiringi kematian Seno adalah Ladrang Gajah Seno karya Joko Porong.

Gending tersebut dinyanyikan oleh 11 sinden di depan rumah duka di Dusun Gayam, Argosari, Sedayu, Bantul, Yogyakarta.

Alunan merdu gending tersebut mengiringi berpulangnya sang dalang.

5. Dimakamkan satu liang lahat dengan sang ayah

Jenazah Seno kemudian dimakamkan satu liang lahat dengan sang ayah di pemakaman Semaki Gede, Umbulharjo, Yogyakarta.

Memakamkan Ki Seno satu liang dengan ayahandanya adalah keputusan keluarga.

Halaman
1234
Sumber: Kompas.com
Tags:
Ki Seno NugrohomeninggalYogyakarta
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved