Rizieq Shihab Pulang
Banyak Massa Berkumpul untuk Sambut Kepulangan Habib Rizieq, Jalan KS Tubun Dekat Markas FPI Ditutup
Penutupan tersebut dilakukan karena massa yang berkumpul untuk menyambut kedatangan pimpinan Front Pembela Islam Rizieq Shihab.
Editor: Irsan Yamananda
"Melihat kondisi kita punya negeri saat ini dalam kondisi yang sangat memprihatinkan."
"Artinya kondisi yang sangat memprihatinkan tentu membutuhkan kepedulian yaitu dari setiap rakyat dan bangsanya."
"Termasuk kepedulian perhatian dari para habaib, ulama, tokoh, dan aktivis."
"Bagaimana supaya kita bisa saling bergandengan tangan, bahu membahu menyelamatkan kita punya negeri dari keterpurukan," ujar Rizieq.
Mengenai video viral tersebut, Ketua Bantuan Hukum FPI Sugito Atmo Prawiro angkat bicara.
Ia pun mengonfirmasi kebenaran video tersebut.
Menurut Sugito, video tersebut direkam baru-baru ini.
"Iya benar (direkam baru-baru) ini," kata Sugito saat dikonfirmasi Tribunnews, Senin (26/10/2020).
Namun, Sugito belum bisa memastikan kapan waktu pasti kepulangan Habib Rizieq Shihab.
Baca juga: POPULER - Rocky Gerung Sebut Habib Rizieq Lebih Pancasilais Ketimbang Jokowi, Berikut Alasannya
Sebelumnya diberitakan, Habib Rizieq akan pulang ke Indonesia.
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Umum FPI Ahmad Shabari Lubis.
Menurutnya, rencana kepulangan Rizieq Shihab ke Indonesia karena pencekalan yang dilakukan pemerintah Kerajaan Arab Saudi telah dicabut.
Sobri menambahkan, dirinya diberi tahu langsung oleh Rizieq Shihab dari Arab Saudi terkait kepulangannya itu.
Habib Rizieq, lanjut Sobri, dibolehkan setelah pihaknya melobi pemerintah Arab Saudi dan sama sekali tak melibatkan pemerintah Indonesia.
"Pada hari ini Imam Besar Muhammad Rizieq Shihab secara resmi sudah dicabut cekalnya," kata Sobri.
Sobri menambahkan, Rizieq Shihab juga akan terbebas dari denda overstay senilai 30 ribu riyal atau Rp 110 juta diklaim tak lagi perlu dibayar.
Disangkal Dubes RI untuk Kerajaan Arab Saudi
Duta Besar Republik Indonesia untuk Kerajaan Arab Saudi, Agus Maftuh Abegebriel membantah terkait rencana kepulangan Ketua Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab ke Tanah Air.
Berdasarkan komunikasi pihaknya, Agus Maftuh mengatakan Kerajaan Arab Saudi sampai detik ini masih mencekal Rizieq Shihab.
"Nama Mohammad Rizieq Shihab (MRS) dalam sistem portal imigrasi Kerajaan Arab Saudi masih “blinking merah” dengan tulisan ta’syirat mutanahiyah (visa habis)," kata Agus Maftuh Rabu (14/10/2020) lalu.
Agus menjelaskan, dalam kolom lain tertulis mukhalif atau pelanggar undang-undang.
Adapun bentuk pelanggarannya adalah mutakhallif ziyarah atau overstay dengan visa kunjungan.
Agus menambahkan, ada juga kolom “ma’lumat al-mukhalif” ataubdata tentang pelanggar.
Di kolom foto MRS ditulis “Surah al-Mukhalif” foto pelanggar."Red Blink adalah sinyal bahwa yang bersangkutan blm bisa keluar dari Arab Saudi," kata Agus.
Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia saat dikonfirmasi belum mengetahui informasi apapun terkait wacana kepulangan Rizieq Shihab dari Arab Saudi ke Indonesia.
“Saya belum dapat informasi terkait hal itu (kepulangan Rizieq Shihab),” Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Teuku Faizasyah memastikan.
Rizieq Shihab meninggalkan Indonesia sejak Polri menyelidiki kasus pornografi melalui pesan singkat dengan Firza Husein pada 2017.
Dari kejadian itu, Rizieq Shihab lantas memilih bermukim di Arab Saudi dan belum kembali ke Indonesia hingga kini. (TribunNewsmaker/ *)
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Massa Berkumpul Sambut Rizieq Shihab, Jalan KS Tubun Dekat Markas FPI Ditutup".
BACA JUGA : di Tribunnews.com dengan judul Banyak Massa Berkumpul Sambut Kepulangan Habib Rizieq, Jalan KS Tubun Dekat Markas FPI Ditutup.