Bela Ayah yang Teriak Minta Tolong, Anak Ini Lawan 2 Pamannya hingga Luka Parah, Kini Jadi Tersangka
Dua warga Desa Songan, Kintamani, Bangli, Bali ditemukan bersimbah darah dengan luka parah di tubuhnya pada Jumat (18/12/2020).
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Sementara itu, menurut menantu korban, Yohanes peristiwa tersebut terjadi diduga karena J menuduh ayah mertuanya mencuri ayam.
"Pelaku yang masih keluarga membawa linggis dan langsung memukul kepala bapak mertua," ujar Yohanes.
Kemudian, menantu J, Welly merangkul dan menghalangi mertuanya itu.
"Tapi kemudian pelaku EU yang mengetahui kejadian keluar rumah sembari membawa parang," katanya.
Seketika EU mengayunkan parang ke tangan dan kepala korban hingga bersimbah darah.
"Wak Jumat kabur dan Erik kemungkinan naik motor langsung ke polsek menyerahkan diri," lanjutnya.
Di sisi lain, Welly mengatakan bahwa dirinya sempat melerai perkelahian antara mertua dan pamannya.
Hanya saja tiba-tiba kakak iparnya datang membawa parang.
"Saya pegangi ayah mertua saya tiba-tiba datang kakak ipar, saat itu tidak saya lihat. Kakak ipar langsung menebaskan parang ke paman, saya langsung lepaskan bapak mertua dan lemas tak bisa apa-apa," katanya.
Saat itu, Welly melihat S masih bernapas dan meregang nyawa.
"Saya cari bantuan ke sana ke sini, saya lihat paman kejang meregang nyawa. Saya mau bantu tapi tidak berani, saat itu saya merasa serba salah takut dibilang membela mertua, sementara tidak ditolong paman mati," kata pria dua anak yang mengaku seumuran dengan EU tersebut.
(Tribunnewsmaker/*)
Sebagian artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Bela Ayah yang Teriak Minta Tolong, Anak Nekat Lawan 2 Paman Hingga Terkapar Bersimbah Darah
dan di Tribunnews Dengar Ayah Teriak Minta Tolong, Anak Ini Langsung Lawan & Lukai 2 Pamannya, Kini Jadi Tersangka