Lalai dan Sebabkan Kecelakaan hingga Chacha Sherly Meninggal, Sopir Ditetapkan Sebagai Tersangka
Sopir Chacha Sherly akhirnya ditetapkan sebagai tersangka kasus kecelakaan yang menewaskan mantan personel Trio Macan tersebut.
Penulis: ninda iswara
Editor: Talitha Desena
"Hari ini terhadap tersangka dilakukan rapid tes antigen dan swab, setelah hasilnya diketahui akan ditahan. Kondisi kemarin luka ringan," jelas Kasat Lantas Polres Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo, seperti yang TribunNewsmaker.com kutip dari Kompas.com.
Lebih lanjut, Muhammad Adiel Aristo menyampaikan bahwa tersangka dikenakan Pasal 310 ayat 4 Undang-Undang Nomor 22 Tahun 2009.
Baca juga: Fakta Baru Kecelakaan yang Tewaskan Chacha Sherly, Kecepatan Tinggi, Sopir Mengarah Jadi Tersangka
Baca juga: NGERINYA Detik-detik Tewasnya Chacha Sherly eks Trio Macan, Saksi Mata: Terguling & Keseret ke Depan

Tersangka KU dianggap lalai dalam mengemudi sehingga menyebabkan kecelakaan dan tewasnya Chacha Sherly.
"Jadi ini dari gelar perkara kemarin diketahui ada faktor kelalaian karena dalam kondisi hujan mengendarai mobil melebihi batas kecepatan yang ditentukan," ujarnya.
Muhammad Adiel Aristo juga menjelaskan posisi Chacha Sherly ketika kecelakaan terjadi.
Menurut penuturannya, kursi Chacha Sherly tampak agak disenderkan.
Posisi kursi agak disenderkan memungkinkan kala itu Chacha Sherly dalam kondisi istirahat.
"Kursi korban tersebut agak disenderkan, kemungkinan dalam kondisi istirahat," papar Aristo.

Fakta baru kecelakaan yang tewaskan Chacha Sherly
Polisi mendapatkan fakta-fakta baru usai melakukan olah TKP kecelakaan yang menewaskan Chacha Sherly, eks personel Trio Macan.
Bukan karena kecelakaan beruntun, rupanya polisi menemukan adanya faktor kelalaian dalam tabrakan di jalan tol Semarang-Solo tersebut.
Sang sopir berinisial KU pun bisa saja menjadi tersangka dalam kasus ini.
Berikut fakta-fakta baru terkait kasus kecelakaan yang menewaskan Chacha Sherly:
1. Diduga melebihi batas kecepatan

Kasat Lantas Semarang AKP Muhammad Adiel Aristo menjelaskan, saat peristiwa itu penyanyi bernama asli Yuselly Agus Stevi itu menaiki sebuah mobil bersama sopirnya.