Gempa di Majene
FAKTA BARU Gempa di Majene Sulbar, 300 Rumah Warga Rusak, Jumlah Korban Jiwa Bertambah, Warga Trauma
Tercatat sebanyak 300 rumah warga di Kabupaten Majene yang mengalami kerusakan akibat gempa tektonik 6,2 magnitudo, Jumat (15/1/2021) dini hari.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Tercatat sebanyak 300 rumah warga di Kabupaten Majene yang mengalami kerusakan akibat gempa tektonik 6,2 magnitudo, Jumat (15/1/2021) dini hari.
Hal itu dibeberkan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sulawesi Barat.
Kepala BPBD Sulbar Darno Majid mengatakan bahwa selain kerusakan, ada 8 warga yang dinyatakan meninggal dunia dari gempa tersebut.
Warga yang meninggal tertimpa puing reruntuhan bangunan.
"Kalau terdampak banyak tapi menurut laporan dari BPBD Majene 300 rumah yang rusak berat dan ringan kemudian meninggal 8 orang," kata Darno kepada Kompas.com melalui telepon, Jumat siang.
Akibat gempa tersebut, warga masih trauma untuk kembali ke tempat tinggalnya.
Mereka pun saat ini mengungsi di tempat-tempat yang dirasa aman seperti daerah pesisir dan bangunan.
"Kalau di Majene tidak tertentu pengungsian karena rata-rata di pesisir dan gunung," imbuh Darno.
Baca juga: Masih Bergerak! Teriak Angel Korban Gempa Sulbar yang Terjebak Runtuhan Bangunan, Sulit Dievakuasi
Baca juga: FAKTA Gempa M 6,2 di Majene, Hotel & RS Rusak Parah, Kantor Gubernur Sulbar Ambruk, Warga Ketakutan

Saat ini, kata Darno, BPBD Sulawesi Barat masih mencatat sembari evakuasi terhadap warga yang mengalami luka-luka.
Sebelumnya diberitakan Gempa berkekuatan 6,2 magnitudo mengguncang Kabupaten Majene, Sulawesi Barat, dan sekitarnya pada Jumat (15/1/2021) sekitar 01.28 WIB.
Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyatakan, pusat gempa berada di 6 kilometer timur laut Majene.
Pusat gempa berkedalaman 10 kilometer.
Menurut BMKG, gempa ini tidak berpotensi menimbulkan gelombang tsunami.
Sebelumnya, pada Kamis (14/1/2021) sekitar 13.35 WIB, Majene juga diguncang gempa dengan kekuatan 5,9 magnitudo.
2 Warga Terjebak di Reruntuhan Kantor Gubernur Sulbar saat Gempa Majene