Gempa di Majene
Viral Video Pengungsi Gempa Majene Jarah Bantuan, Relawan Ungkap Fakta Pilu, 'Mereka Sangat Butuh'
Bantuan yang diangkut dijarah oleh pengungsi gempa Sulbar, relawan ungkap fakta pilu di baliknya.
Editor: ninda iswara
"Jadi yang seharusnya 9 jam harus nambah 6 jam lagi karena harus memutar. Semoga hari ini material longsor di jalur itu bisa dibersihkan," jelasnya.

Polisi selidiki video viral pengungsi jarah bantuan
Polisi masih menyelidiki terkait sejumlah video saat warga yang diduga pengungsi gempa Sulawesi Barat menjarah bantuan bencana.
"Terkait video yang beredar itu kami masih penyelidikan.
Bahwa diharapkan semua bantuan dikoordinasikan dengan posko, melalui kepolisian dan TNI, agar setiap bantuan dikawal," kata Kepala Bidang Humas Polda Sulbar Kombes Syamsu Ridwan kepada Kompas.com melalui telepon, Sabtu.
Namun demikian, Ridwan tidak menampik adanya warga yang berdesakan mengambil isi bantuan logistik.
Dirinya juga belum memastikan apakah itu penjarahan sebagai aksi kriminalitas atau warga yang terdampak gempa bumi.
"Kalau dari video itu, warga terlihat mau dapat bantuan tapi tidak melalui posko-posko.
Jadi bagi masyarakat yang mau memberikan bantuan jangan sendiri-sendiri," ujar dia.
Baca juga: UPDATE Gempa Sulawesi Barat: 45 Orang Tewas, Akses Darat Terputus, Tri Rismaharini Beri Imbauan
Baca juga: Fadil Jaidi, Rachel Vennya & Keanu Agl Galang Dana untuk Korban Gempa & Banjir di Sulbar & Kalsel
Tiga video viral

Dari penelusuran Kompas.com, ada tiga video yang beredar di media sosial.
Video pertama berdurasi 30 detik menampilkan sejumlah warga mengelilingi pengendara mobil yang berseragam oranye.
Pria berseragam oranye tersebut terlihat membawa kardus mi instan.
Ketegangan sempat terjadi antara pria berbaju oranye itu dengan beberapa warga di jalan.
Setelah itu, pria berseragam oranye itu lari karena hendak diburu massa.