Buku Diet Tya Ariestya Ramai di Medsos, 5 Hal Ini Disorot, Sayuran Dianggap Menghambat Turunnya BB
5 hal ini disorot dari pola diet Tya Ariestya yang dituangkan dalam bukunya.
Editor: ninda iswara
Padahal, Kementerian Kesehatan RI sudah mengeluarkan pedoman konsumsi gula, garam dan lemak, di mana konsumsi garam harian hanya boleh satu sendok teh atau setara 2.000 miligram natrium.
3. Menu diet murah
@gizipedia_id menyoroti harga menu satu kali makan yang tertulis dalam buku Tya hanya Rp 4.350 saja.
Angka tersebut dianggap tidak realistis jika disesuaikan dengan perencanaan makan yang tercantum, yaitu termasuk menyertakan multivitamin, omega 3 dan biskuit diet, termasuk konsultasi dokter.
Baca juga: Perjuangan Tya Ariestya Turunkan Berat Badannya hingga 13 Kg dalam 2 Bulan, Bagikan Tips Ini
Baca juga: Tya Ariestya Singgung Orang Ketiga Saat Ulang Tahun Pernikahan, Ada Apa Sebenarnya?
4. Diet rendah kalori
Salah satu menu makanan yang disoroti adalah menu yang dirancang pada 19 Oktober 2020, di mana asupan kalori hariannya kurang dari 500 kalori.
Di sisi lain, Very Low Calorie Diet (VLCD) atau pola diet yang sangat rendah kalori tersebut dinilai tidak baik untuk kesehatan jika dilakukan dalam jangka panjang.
5. Bisa kurus tanpa sayur
Selain melalui buku, Tya juga menyampaikan lewat video di kanal YouTube-nya tentang keberhasilan menurunkan berat badan tanpa sayur.
@gizipedia_id menganggap apa yang disampaikan lewat buku dan video YouTube tersebut seperti menyamaratakan proses diet untuk semua orang.
Padahal, metabolisme tubuh orang berbeda-beda, sehingga pola diet yang sukses untuk seseorang belum tentu cocok untuk orang lainnya.

Perjuangan Tya Ariestya turunkan berat badan
Presenter Tya Ariestya membagikan tips dietnya.
Ia berhasil menurunkan berat badannya hingga 13 kilogram.
Perjuangan Tya Ariestya selama ini tidak sia-sia.