Mencicipi Masakan Bisa Tak Membatalkan Puasa? Ustaz Abdul Somad Beri Penjelasan, Begini Caranya!
Benarkah mencicipi masakan bisa tak membatalkan puasa? Berikut penjelasan dari Ustaz Abdul Somad.
Editor: ninda iswara
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Benarkah mencicipi masakan bisa tak membatalkan puasa? Berikut penjelasan dari Ustaz Abdul Somad.
Bulan suci Ramadhan telah tiba.
Umat Islam sangat menantikan kedatangan bulan suci nan mulia yakni Ramadhan 1442 Hijriyah.
Apalagi puasa termasuk ibadah wajib yang harus ditunaikan oleh setiap muslim di seluruh dunia.
Puasa diartikan dengan menahan diri dari segala hal yang dapat membatalkan sejak terbit fajar (waktu subuh),
hingga terbenamnya matahari (waktu maghrib) dengan niat karena Allah.
Kendati menahan lapar dan dahaga, adapun yang dapat membatalkan puasa bukan hanya makan dan minum semata.
Selain itu di antaranya yakni hubungan badan ketika puasa, muntah disengaja, keluar mani secara sengaja dan haid aatau nifas.
Baca juga: Apakah Mencicipi Makanan Membatalkan Puasa Ramadhan? Catat 4 Hal Pembatal Puasa & Cara Bayarnya
Baca juga: Apakah Puasa Jadi Batal saat Mencicipi Makanan yang Dimasak? Ini Hukumnya serta Penjelasan Lengkap
Lantas, bagaimana ketika hendak mencicipi masakan? Apakah puasanya batal?
Berikut penjelasan Ustaz Abdul Somad yang dibagikan melalui Tanya Jawab Puasa - Ustadz Abdul Somad.

Dalam ceramahnya, ada jemaah yang mengajukan pertanyaan seputar mencicipi makanan saat berpuasa.
Ustaz Abdul Somad pun menjelaskan secara singkat seputar pertanyaan yang sering muncul di masyarakat luas.
"Apakah batal puasa mencicipi gulai untuk merasakan garamnya?
Mazhab Hambali mengatakan tak batal, karena dia tak masuk ke rongga, tak masuk ke dalam,
hanya di ujung lidah, di ujung lidah ini ada perasa, Mazhab Hambali, tapi saya tak mengamalkan," jelas Ustaz Abdul Somad.
"Saya tidak mengamalkan, ini saya jawab mana tau ada ustaz yang bilang tak boleh, tiba-tiba dibilang tak tahu Ustaz Somad,