Breaking News:

Virus Corona

KISAH Pilu Bupati Bekasi Meninggal Akibat Covid-19, Sempat Dikira Kena DB Hingga Tak Kebagian ICU

Sebelum meninggal dunia, Bupati Bekasi Eka Supria Atmaja sempat dikira alami demam berdarah hingga tak kebagian ruang ICU saat sarturasi oksigen drop.

Penulis: Monalisa
Editor: Talitha Desena
Dok. Pemkab Bekasi
Bupati Bekasi, Eka Supria Atmaja meninggal dunia akibat terpapar Covid-19, sempat tak kebagian ruang ICU 

- Nyeri otot dan tulang

- Sakit tenggorokan Pilek dan hidung tersumbat

- Mual, muntah, sakit perut Diare

- Mata merah

- Ruam di kulit, perubahan warna pada jari-jari kaki

- Frekuensi napas 12-20 kali per menit

- Kadar saturasi oksigen 95 persen atau lebih

Untuk mereka yang merasakan Covid-19 dengan gejala ringan diwajibkan melakukan isolasi mandiri di rumah.

Isolasi mandiri tersebut dilakukan minimal selama 10 hari sejak pengidap dinyatakan positif Covid-19, ditambah tiga hari bebas demam dan gangguan pernapasan.

Selama menjalani isolasi mandiri, pasien perlu rutin berkonsultasi dengan tenaga kesehatan atau petugas puskesmas secara daring . H

indari sembarangan mengonsumsi obat tanpa konsultasi dan pengawasan dari tenaga kesehatan.

Selain itu, tunggu izin dari tenaga kesehatan sebelum mengakhiri masa isolasi mandiri.

Jika sudah diberi lampu hijau, isolasi mandiri selesai.

Apabila di masa isolasi mandiri suhu tubuh naik di atas 38 derajat Celsius, sesak napas, atau saturasi oksigen turun di bawah 94 persen, segera kontak tenaga kesehatan.

Hampir mirip dengan Covid-19 gejala ringan, ini bedanya kondisi pasien Covid-19 dengan gejala sedang.

Halaman
1234
Tags:
Octavia MonalisabupatiBekasimeninggalCovid-19demam berdarahICUEka Supria Atmajakomorbid
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved