Tanya Jawab Islam
TIBA Bulan Muharram 1443 H, Apa Istimewanya Puasa Asyura & Tasu'a? Ini Kata Ustaz Khalid Basalamah
Ustaz Khalid Basalamah beri penjelasan mengenai keistimewaan puasa Asyura dan Tasua di bulan Muharram.
Penulis: Apriantiara Rahmawati Susma
Editor: Apriantiara Rahmawati Susma
Sementara itu, merujuk pada sejarah, 1 Muharram ditandai dengan peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW.
Diketahui, perhitungan terkait Tahun Baru Islam bermula pada masa Umar bin Khattab R.a yakni tepat 6 tahun setelah Nabi Muhammad SAW meninggal.
Lantas, apa amalan paling utama yang bisa dilakukan di bulan Muharram?
Ustaz Abdul Somad pun memberikan penjelasan terkait hal tersebut.
Hal itu seperti dilansir dari video yang diunggah di kanal YouTube Love Islam.
Baca juga: Tanggal Berapa Tahun Baru Islam 2021 / 1 Muharram 1442 H, Baca Doa Akhir & Awal Tahun, Lengkap Arti
Ada sejumlah amalan sunnah yang bisa kita lakukan di bulan Muharram.
Salah satunya adalah puasa sunnah.
Disebutkan Ustaz Abdul Somad, menjalankan puasa sunnah adalah amalan paling utama di bulan Muharram.
Umat Muslim dianjurkan melaksanakan puasa sunnah Asyura di bulan Muharram.
Selain puasa Asyura, ada juga puasa Tasu'a.
"Amalan yang paling afdol adalah melaksanakan puasa-puasa sunnah, khusus untuk bulan Muharram ada puasa sunnah yang disebut dengan puasa Asyura," ujar Ustaz Abdul Somad.

Ustaz Abdul Somad pun mengungkapkan kapan tepatnya melaksanakan puasa tersebut.
Jika 1 Muharram jatuh pada Selasa 10 Agustus, maka puasa tersebut dilaksanakan pada 18 Agustus hingga 20 Agustus 2021.
"Yang paling bagus itu tanggal 9, 10 dan 11 Muharram, tiga hari karena kata Nabi Muhammad SAW 'jangan sama puasanya dengan Bani Israil',
bedakan puasamu dengan puasa orang Yahudi," kata Ustaz Abdul Somad.