Komika Coki Pardede Ditangkap karena Narkoba, Majelis Lucu Indonesia Minta Maaf: Sangat Menyayangkan
Komika Coki Pardede ditangkap polisi karena kasus narkoba, pihak Majelis Lucu Indonesia meminta maaf atas kejadian tersebut
Penulis: Nafis Abdulhakim
Editor: Nafis Abdulhakim
"Iya betul penangkapan (Coki Pardede) di daerah Pagedangan tadi malam (Rabu)," ungkap Pratomo melalui sambungan telepon, Kamis (2/9/2021).
Digiring ke Polres Metro Tangerang Kota
Dari pantauan Kompas.com, Coki Pardee tiba di Mapolres Metro Tangerang Kota sekira pukul 15.20 WIB, Kamis (2/9/2021).
Coki tampak mengenakan sweater hitam, topi berwarna putih, dan celana jins berwarna biru.
Komika tersebut juga dijaga dua petugas kepolisian saat memasuki ruangan Satres Narkoba Polres Metro Tangerang Kota.
Akan tetapi saat memasuki ruangan itu, Coki tidak ditemani oleh WLY.
Tak berselang lama, pukul 15.30 WIB, Coki tampak meninggalkan Mapolres Metro Tangerang Kota bersama pihak kepolisian menggunakan sebuah mobil.
Coba-coba dan kecanduan narkoba

Kasatres Narkoba Polres Metro Tangerang Kota AKBP Pratomo Widodo mengatakan, Reza Pardede awalnya mengonsumsi sabu untuk mencoba-coba.
Akan tetapi, Coki akhirnya kecanduan barang haram tersebut.
"Untuk alasan, dia mau coba-cobain, lama-lama kecanduan," ujarnya dalam rekaman suara.
Rekan Tretan Muslim itu awalnya mengonsimsi sabu supaya percaya diri saat tampil di depan publik.
"Dia pertamanya nyoba untuk bisa tampil percaya diri di depan publik," kata Pratomo.
Selain itu, pihak kepolisian juga mengungkapkan cara Coki menggunakan narkoba.
Pratomo mengatakan, Coki menggunakan sabu dengan cara mencampurnya dengan air kemudian diinjeksikan ke dalam tubuhnya.
"Dimasukin jarum suntik sabu-sabunya, dicampur air," tuturnya.
Kemudian, berdasarkan tes urine yang dilakukan, Coki Pardede dinyatakan positif amfetamin alias sabu.
(Tribunnewsmaker.com/Nafis)