'Sakit' Hancur Hati Ibunda NW, Tahu Putrinya Tewas di Makam sang Ayah: Anak Saya Tertekan Sekali
Anaknya tewas minum racun di makam ayahnya, ibunda mahasiswi NW hanya bisa meratap pilu. Sebut sang anak sangat tertekan.
Editor: octaviamonalisa
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Inilah curhat pilu ibunda mahasiswi NW asal Mojokerto yang ditemukan tewas di makam ayahnya.
Mahasiswi NW ditemukan tewas usai menenggak racun di makam ayahnya, kini sang ibunda berinisial FS hanya bisa meratap pilu.
Ibunda mahasiswi NW menyebut, sebelum meninggal dunia sang anak memang mengalami depresi berat.
Mahasiswi NW ini disebut sangat tertekan dengan kondisinya.
Meski begitu sang ibunda menolak saat pihak kepolisian hendak melakukan autopsi pada jenazah mahasiswi NW.
Kepada penyidik, FS menganggap, tidak ada kejanggalan terhadap kematian anaknya.
Baca juga: Bripda RB Hamili & Paksa NW Aborsi, Diduga sang Ayah Terlibat, Identitas Bocor Ternyata Anggota DPRD
Baca juga: TERKUAK Nasib Pilu Mahasiswi NW, 2 Kali Dihamili & Dipaksa Aborsi Bripda RB, Sempat Alami Pendarahan

Beberapa bulan sebelum insiden tersebut, NW sempat beberapa kali mencoba melakukan upaya mengakhiri hidup, namun selalu berhasil digagalkan oleh pihak keluarga.
"Alasannya keberatan.
Ibunya mengetahui yang bersangkutan, sudah beberapa kali mencoba bunuh diri," ujar Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Gatot Repli Handoko saat dihubungi TribunJatim.com, Sabtu (4/12/2021).
Selain itu, NW ternyata pernah dirujuk oleh pihak keluarga guna menjalani penanganan medis untuk kesehatan mental di sebuah rumah sakit (RS).
Dan, seusai memperoleh penanganan medis kesehatan mental di RS tersebut, NW kemudian menjalani terapi kesembuhan dengan metode mengonsumsi obat yang telah diresepkan pihak medis.
"Kemudian dari keterangan ibunya menyatakan, yang bersangkutan pernah dirujuk ke salah satu RS, dan diberi obat, karena yang bersangkutan depresi," tuturnya.
Oleh karena itu, ungkap Gatot, pihak penyidik Satreskrim Polres Mojokerto hanya melakukan pengamanan barang bukti berupa benda botol dan cairan yang diduga kuat berisi racun, pada saat kejadian pertama kali dilaporkan.
Setelah dilakukan pengujian oleh pihak Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri Cabang Surabaya di Mapolda Jatim.
Gatot mengungkapkan, cairan yang diwadahi botol dan ditemukan di dekat tubuh NW itu, bernama cairan potasium.