FAKTA Penangkapan Briptu Christy, Check-in di Hotel Kemang Atas Nama Orang Lain, Pasrah saat Diciduk
Saat proses check-in di hotel yang berlokasi di jalan Kemang Raya itu, nama yang terigester di buku tamu hotel bukanlah nama Briptu Christy.
Editor: Listusista Anggeng Rasmi
Sebelumnya, proses penangkapan Briptu Christy jadi sorotan khalayak.
Terlebih baru terungkap fakta bahwa Briptu Christy bersama seorang pria saat melakukan check-in.
Pihak Grand Kemang Hotel menyatakan, pernah melihat Briptu Christy bersama seorang pria di area swimming pool atau kolam renang hotel sebelum akhirnya ditangkap tim dari Polda Metro Jaya.
Kendati begitu Djumin tidak menjelaskan secara detail identitas pria tersebut.
Kata dia, pria yang dimaksud itu diduga merupakan teman dari Briptu Christy.
Dia juga tidak dapat memastikan apakah Briptu Christy menginap seorang diri atau tidak, yang pasti katanya, saat check-in untuk kamar yang ditempati oleh Briptu Christy, tertulis atas nama orang lain.
"Jadi pada saat itu check-in nya itu bukan atas nama orang lain, tetapi di swimming pool itu ada temannya laki-laki, gitu aja, satu orang," ucap Djumin saat ditemui di Grand Kemang Hotel, Jakarta Selatan, Kamis (10/2/2022).
Lebih lanjut, Djumin pun menceritakan momen penangkapan Briptu Christy.
Saat hendak ditangkap pihak kepolisian, Briptu Christy pasrah.
Diakui Djumin, tak ada perlawanan sama sekali dari Briptu Christy.
"Gak ada, dengan kooperatif gak ada keramaian gak ada, biasa aja di sini," kata Djumin dilansir TribunnewsBogor.com dari Tribunnews.com.
Djumin lantas menjelaskan kronologi penangkapan tersebut.
Briptu Christy Sugiarto, Polwan yang masuk dalam DPO (kolase tribunnews/facebook Christy Sugiarto)
Mulanya terdapat petugas keamanan yang mengaku dari kesatuan Polda Metro Jaya memasuki area hotel.
Saat ditanya keperluannya, petugas tersebut menyerahkan surat tugas perintah penangkapan.
Alhasil pihaknya mempersilahkan petugas tersebut masuk dan langsung mengarah ke arena bermain biliar.