Kasus Tangmo Nida Masih Mengambang, Penggemar Demo di Depan Kantor Polisi, Minta Autopsi Ulang
Kasus Tangmo Nida masih penuh tanda tanya, penggemar demo di depan kantor polisi minta kebenaran diungkap
Editor: Talitha Desena
Letjen Polisi Jirapat Phumijit, komisaris Kepolisian Daerah 1 Provinsi, mengatakan kasus tersebut belum selesai karena polisi sedang menunggu hasil otopsi dari Universitas Mahidol dan Institut Kedokteran Forensik.

Dia juga meminta siapa pun yang memiliki bukti untuk menghubungi penyelidik.
Sejauh ini, polisi telah memeriksa sekitar 80 saksi.
Sementara itu, upacara peringatan untuk mendiang Tangmo Nida telah diadakan di Gereja Liberty Bangkok di distrik Saphan Sung sejak Jumat (11/3/2022).
Upacara pemakaman itu akan digelar sampai Minggu (13/3/2022), dengan pengunjung dibatasi pada 1.000 orang mengikuti pembatasan kapasitas ruangan di masa pandemi Covid-19.
Alasan Sebenarnya Tangmo Nida Mau Naik Kapal Speedboat

Publik banyak yang masih bertanya-tanya kenapa Tangmo Nida mau naik ke speedboat dimana ada orang-orang yang tak dikenalnya.
Sahabat Tangmo Nida, Warinthorn Watsang atau Anna TV Pool angkat bicara mengenai hal ini.
Anna mengatakan, Tangmo Nida diajak oleh sang menajer, Idsarin Juthasuksawat atau Gatick.
Ada seorang teman lainnya bernama Wisapat Manomairat atau Sand, Nitas Kiratisoothisathorn atau Job, pemilik kapal Tanupat Lerttaweewit atau Por, dan pengemudi Phaiboon Trikanjananun atau Robert.
Menurut Anna, Tangmo Nida juga tak mengenal penumpang lainnya di kapal tersebut.
Awalnya, keberadaan Tangmo Nida di kapal pada Kamis (24/2/2022) itu menimbulkan banyak pertanyaan dan spekulasi.
Banyak yang bertanya apakah Tangmo ada di kapal itu untuk 'menghibur' seseorang.
Namun semua itu dibantah oleh Anna. Anna mengatakan orang lain bisa memberikan jawaban itu karena dia berurusan mendapatkan pekerjaan untuk Tangmo Nida.
Lebih lanjut Anna mengatakan bahwa Tangmo sangat mempercayai orang tersebut dan tidak pernah bertanya detail lain tentang apa yang harus dia lakukan.