TAK Kuasa Tahan Sakit 1 Korban Kerangkeng Manusia Bupati Langkat Meninggal Karena Terus Disiksa
Babak baru kasus kerangkeng manusia Bupati Langkat, tak kuat menahan sakit korban disiksa hingga meninggal.
Editor: Candra Isriadhi
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Babak baru kasus kerangkeng manusia Bupati Langkat, satu korban tak kuat menahan sakit.
Kasus kerangkeng manusia Bupati Langkat kini memasuki babak baru.
Polisi menemukan fakta baru terkait kasus tersebut yakni satu korban disiksa hingga meninggal dunia.
Begitu tragis kehidupan yang dialami oleh Abdul Sidiq selama berada di kerangkeng manusia milik mantan Bupati Langkat Terbit Rencana Perangin-angin.
Abdul akhirnya meninggal dunia karena setiap hari mendapatkan siksaan yang sangat kejam dari pemilik kerangkeng itu.
Bagaimana penyiksaan terhadap Abdul baru terungkap saat ini pada saat rekontruksi kematiannya.
Kasus kerangkeng maut milik Bupati Langkat nonaktif Terbit Rencana Perangin-angin hingga kini masih bergulir.
Baca juga: DAPAT Untung Ratusan Miliar Rupiah Bupati Langkat Ternayta Tega Lakukan Hal Keji Kepada Para Korban
Baca juga: TAK Manusiawi Potret Toilet Jorok di Dalam Kerangkeng Milik Bupati Langkat, Ini Penampakannya

Hari ini, Polda Sumut menggelar rekonstruksi kasus Abdul Sidik, korban tewas 22 Februari 2019 lalu akibat dugaan penyiksaan.
Dalam rekonstruksi terbongkar kalau Abdul Sidik tewas akibat disiksa setiap hari oleh tiga tersangka Terang Sembiring, Hermanto dan Iskandar.
Penyiksaan itu dilakukan sejak dia tiba ke kerangkeng diantar oleh keluarganya 14 Februari 2019.
Malam pertama disebut tersangka Hermanto memukul wajah Abdul Sidik berkali kali ke wajah dan kepala dalam posisi berdiri.
Terang pun disebut memukul ke arah rusuk ke kanan dan kiri Abdul Sidik. Tak cuma itu, kekejian tersangka terus berlanjut hingga Abdul terjatuh dan kepalanya terbentur.
"Abdul Sidik lemas ato memukul dari sebelah kanan dengan keras mengakibatkan Abdul Sidik terjatuh dan kepalanya terbentur dan tak terbangun lagi, kata Iptu Jonah saat membacakan naskah adegan, Rabu (25/5/2022).
Baca juga: Diceraikan Istri, Pilu Aktor Ini Hanya Bawa Baju yang Dipakai, Sempat Ngekos, Kini Jadi Wakil Bupati
Baca juga: Joko Suranto Bangun Jalan Pakai Uang Pribadi, Bupati Grobogan Sebut Sudah Anggarkan: Alhamdulillah

Selanjutnya, pada adegan ke lima para tersangka mengambil selang lalu mencambuk punggung Abdul Sidik secara bergantian.
Pada hari kedua di kerangkeng, Abdul Sidik melakukan sikap tobat dengan posisi kepala menempel di lantai sementara Tangi ke belakang punggung sambil setengah berdiri dalam keadaan sakit.