Misteri Meninggalnya Brigadir J, WhatsApp Ayah Kini Diretas, Ada Hubungan dengan Kematian Anaknya?
Samuel Hutabarat, ayah Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat Selasa (12/7) menyampaikan bahwa aplikasi WhatsApp di ponselnya tak bisa diakses.
Editor: ninda iswara
Mereka datang kemudian membuat pagar seolah mengepung rumah.
Ratusan polisi datang pada Senin sekitar pukul 20.00 WIB, saat keluarga sedang berkumpul di dalam rumah.
Tindakan yang dilakukan ratusan polisi berbaris mengelilingi rumah dilakukan tanpa komunikasi dan permisi.
Bahkan pintu gerbang sekolah yang menjadi akses keluar dan masuk ke rumah itu juga ditutup rapat.
Saat kejadian, sambung Rohani, keluarga sedang berada dalam rumah.
Sebagian polisi masuk ke rumah tersebut dengan mengunci pintu.
Baca juga: Sayang Pilu Pacar Brigadir J, Tak Jadi Dinikahi, Kini Nangis Lihat Kekasih Terbujur Kaku di Peti
"Kami seolah diserang, karena rumah didatangi," kata Rohani.
Merasa terdesak, Rohani menegur polisi dengan nada tinggi.
"Jangan seperti itulah Pak masuk rumah orang, kami ini lagi sedih loh, lagi trauma.
Yang sopan lah, pakai permisi," kata Rohani.
Setelah masuk ke rumah, semua anggota keluarga dilarang merekam dan mengambil gambar.
(TribunJambi/Kompas)
Artikel ini telah tayang di TribunJambi.com dengan judul Soal WhatsApp Orang Tua Brigpol Nofriansyah Yosua Hutabarat, Akademisi: Itu Peretasan dan di Kompas.com dengan judul Sejumlah Kejadian yang Menimpa Keluarga Brigadir J, Rumah Dikepung Polisi, WA Diretas, hingga Dipaksa Tanda Tangan