Breaking News:

KETAT! Begini Penjagaan Makam Brigadir J Jelang Autopsi Ulang, Selalu Dijaga 5-6 Orang Siang & Malam

Jelang autopsi ulang, makam Brigadir J kini dijaga ketat oleh ormas. Dijaga 5 sampai 6 orang tiap siang dan malam

Editor: octaviamonalisa
Facebook Rohani Simanjuntak
Makam Brigadir J dijaga ketat oleh keluarga dan ormas jelang rencana autopsi ulang 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Jenazah Brigadir J rencananya bakal segera diautopsi ulang.

Hingga saat ini pihak keluarga masih menunggu kepastian soal waktu pelaksanaan autopsi ulang terhadap jenazah Brigadir J.

Sembari menanti kepastian autopsi ulang, makam Brigadir J rupanya saat ini sudah dijaga ketat.

Bahkan penjagaan makam Brigadir J ini dilakukan siang dan makam oleh lima hingga enam orang.

Sebelumnya pihak keluarga diwakilkan kuasa hukum meminta pelaksanaan autopsi turut melibatkan unsur TNI.

Hal tersebut pun langsung direspon oleh pihak TNI di antaranya adalah TNI AL.

Kepala Staf TNI Angkatan Laut (KSAL) telah merestui dokter forensiknya dari RSAL untuk membantu proses autopsi ulang jenazah Brigadir J.

Baca juga: Kedekatan Brigadir J dengan Keluarga Ferdy Sambo Diungkap Ayah, Baik: Tidak Menceritakan Pahitnya

Baca juga: Mohon Izin, Atas Perintah KSAL TNI AL Siap Kerahkan Tim Usut Tuntas Kasus Kematian Brigadir J

Kesedihan di wajah Rosti Simanjuntak, ibunda Yosua Hutabarat, saat di depan peti jenazah anaknya (kiri), dan ketika 10 hari sejak putranya meninggal (kanan). Insert: Foto Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat semasa hidup
Kesedihan di wajah Rosti Simanjuntak, ibunda Yosua Hutabarat, saat di depan peti jenazah anaknya (kiri), dan ketika 10 hari sejak putranya meninggal (kanan). Insert: Foto Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat semasa hidup (TRIBUNJAMBI/FB/ROSLIN/KOLASE)

Hal tersebut dijelaskan oleh Kadispenal Laksamana Pertama Julius Widjojono, pada Kamis (21/7/2022).

KSAL berpesan agar tim dokter forensik dari RSAL bekerja profesional dalam perkara ini. Namun, tentu harus ada persetujuan Panglima TNI Andika Perkasa

Sebelumnya pihak keluarga dari Brigadir J yang diwakili kuasa hukumnya Kamaruddin Simanjuntak mengaku tim forensik dari tiga mantra TNI akan ikut membantu proses autopsi jenazah Brigadir J.

Menurutnya bantuan dari TNI ini sudah disetujui oleh Polri dalam gelar perkara kasus. Autopsi ulang ini nantinya juga akan melibatkan tim dari RSCM dan satu dari Rumah Sakit Swasta Nasional.

Hingga saat ini, pihak TNI Angkatan Laut masih menunggu keputusan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa terkait permintaan bantuan pelibatan dokter forensik Rumah Sakit TNI Angkatan Laut (RSAL) dalam otopsi ulang jenazah Brigadir J tersebut.

Kepala Dinas Penerangan TNI Angkatan Laut (Kadispenal) Laksamana Pertama Julius Widjojono mengatakan, pelibatan dokter forensik ini membutuhkan restu dari pimpinan tertinggi TNI pengguna kekuatan.

Selain RSAL, rencana otopsi ulang jenazah Brigadir J melibatkan dokter forensik dari Rumah Sakit TNI Angkatan Udara (RSAU) dan Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Subroto.

Baca juga: Ayah Brigadir J Syok, Saat Teleponan Tiba-tiba Dengar Suara Ini: Saya Curiga Masih Disadap HP Kami

“Sehingga, bila ada permintaan bantuan, pihak TNI AL juga sudah ada restu dan keputusan Panglima TNI, maka akan memberikan bantuan tersebut secara profesional dan proporsional,” kata Julius, Jumat (22/7/2022), dikutip dari Kompas.com.

Halaman
123
Sumber: Tribun Medan
Tags:
Brigadir JmakamautopsiJambi
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved