Suaminya Meninggal Sehari Setelah Nikah, Wanita Ini Syok Tahu Penyebabnya, Kini Merasa Bersalah
Seorang pengantin baru syok mendapati suaminya sudah tak bernyawa. Padahal mereka baru satu hari melangsungkan pernikahan.
Penulis: Listusista Anggeng Rasmi
Editor: galuh palupi
Rupanya tembakan tersebut merupakan bagian tradisi lokal namun ilegal.
Tadisi melepaskan tembakan ke udara di acara pernikahan diketahui umumnya terjadi di Timur Tengah.
Hal tersebut padahal telah dilarang untuk dilakukan karena membahayakan.
Namun tetap saja masih ada pesta pernikahan yang melakukan tradisi itu.
Begitu juga di pernikahan Mahvash.
Mahvash tewas di hari pernikahannya.
Peluru tersebut mengenai kepalanya saat ia bersulang dengan sang suami.
Mahvash sempat dilarikan ke rumah sakit saat alami koma namun nyawanya tak tertolong.
Peluru dari tembakan tersebut tak hanya mengenai Mahvash.
Dua orang tamu undangan juga turut menjadi korban penembakan.
Namun mereka berdua berhasil selamat.
Penembak Kabur
Acara pernikahan menjadi ricuh setelah Mahvash tertembak.
Penembak yang sempat kabur akhirnya berhasil ditemukan.
Ia ternyata pria berusia 36 tahun yang ternyata sepupu mempelai pria.
Diungkapkan pihak kepolisian, penembak tersebut melakukan tradisi lokal namun lokasi acara begitu padat tamu.
Ia juga tak bisa mengontrol baik senjatanya.
Parahnya lagi, senjata yang dibawanya tak memiliki izin.
Kini polisi pun menindak tegas pelaku.
(TribunNewsmaker/ Listusista)