Profil dan Instagram Richard Eliezer Pudihang Lumiu Sosok yang Diduga Bharada E Penembak Brigadir J

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Profil dan Instagram Richard Eliezer Pudihang Lumiu sosok yang diduga Bharada E si penembak Brigadir J.

Keberadaan Bharada E terus menjadi perbincangan publik, hal itu terjadi lantaran dirinya tak muncul selama proses pengungkapkan kematian Brigadir J.

Namun, beberapa waktu yang lalu keberadaan Bharada E muncul depan publik setelah dirinya dipanggil oleh pihak Komnas HAM.

Meskipun kemunculannya telah dinanti-nanti oleh banyak orang siapa sosok sebenarnya Bharada E masih simpang siur.

Ada kabar bahwa Bharada E merupakan sosok polisi dari Manado bernama Richard Eliezer Pudihang Lumiu.

Dilansir dari Bangkapos.com (29/7/2022) inilah profil dan Instagram Richard Eliezer Pudihang Lumiu sosok yang diduga Bharada E.

Bharada E sosok penembak Brigadir J yang kini jadi saksi kunci kasus penembakan ajudan Kadiv Propam.

Baca juga: Kapan Lagi Susno Duadji Komentari Kemunculan Bharada E di Publik, Gagah Dikawal Bintara Perwira

Baca juga: SADAR Jadi Sorotan Usai Brigadir J Tewas, Bharada E Masih Bisa Tenang, Sempat Nonton Kasusnya di TV

Bharada E yang dituding menembak Brigadir J di rumah Kadiv Propam Irjen Ferdy Sambo

Bharada E dituding menebak Brigadir J karena Brigadir J dituding melakukan hal tak senonoh pada istri Irjen Pol Ferdy Sambo.

Dilansir dari Tribunnews.com, Kapolres Metro Jakarta Selatan nonaktif, Kombes Pol Budhi Herdi Susianto mengungkapkan sosok Bharada E, anggota Brimob yang terlibat baku tembak dengan Brigadir J.

Diketahui, insiden baku tembak antara Bharada E dan Brigadir J terjadi di rumah dinas Kadiv Propam Polri Irjen Ferdy Sambo di Komplek Polri Duren Tiga Nomor 46, Pancoran, Jakarta Selatan, pada Jumat (8/7/2022).

Dalam baku tembak itu, mengakibatkan Brigadir J tewas di lokasi kejadian. Sementara Bharada E sama sekali tidak mengalami luka dalam insiden tersebut.

Kasus tewasnya Brigadir Yoshua dalam baku tembak bersama Bharada Eliezer di rumah Irjen Pol Ferdy Sambo masih terus berlanjut.

Baca juga: Mohon Ampun Sebelum Tewas Ditembak, Brigadir J / Yosua Ucap Kalimat Perpisahan ke Vera, Pacar Pilu

Baca juga: Brigadir J Dimakamkan Secara Kedinasan, Begini Komentar Napoleon Bonaparte Kami Abdi Negara

Baru-baru ini Komnas HAM mengatakan kasus tersebut semakin terang benderang.

Komnas HAM mengaku telah sampai pada dugaan yang kian mengerucut soal waktu kematian dan jenis luka yang menewaskan Brigadir Yoshua, termasuk kemungkinan sudut-sudut tembakan, dan siap bergerak ke ranah lain.

Terbaru, Komnas HAM berencana untuk meminta keterangan Bharada Eliezer.

Tak hanya Bharada Eliezer, Komnas HAM akan meminta keterangan kepada seluruh ajudan Ferdy Sambo.

Sosok Bharada E tersebut diduga adalah Polisi Manado, terlihat dari unggahannya di Instagram @r.lumiu.

Akun Instagram Richard Eliezer Pudihang Lumiu @r.lumiu telah diserbu warganet soal kasus kematian Nofriansyah Yosua Hutabarat.

Sebagaimana dikutip Bangkapos.com di akun Instagram-nya @r.lumiu pada Selasa (26/7/2022).

"kak saya jg asli manado. jujur prihatin. seandai nya berita itu bner. saya mohon kk berkata jujur agar semua org tau klo kita org manado menjunjung kebneran," kata akun @stevanielintangpl.

"Sakti...di tembak 7 peluru,meleset semua," tulis @didit.setyadi.

"Tumbal," ujar @tulisantangankudankau.

"Omg....Masih muda bgt!!! Masih anak kecil ini anak....can't believe it," kata @frishkarita.

"Udah bang ngaku aja loh itu tumbal jadi Lo aman ceritakan sesungguhnya pada media gue jamin Lu aman Tuhan kasi rejeki pastinya lebih baik kelak," timpal @cuwysinaga.

"tolong la jujur woiiiii..kasian mama joshua," tulis yang lain.

"Kesian kamu, di jadiin tumbal ,fitnah dimana," komentar yang lainnya.

Brigadir J Dimakamkan Secara Kedinasan

Brigadir J dapatkan penghormatan saat dimakamkan, begini komentar Napoleon Bonaparte.

Pemakaman ulang Nopryansah Yosua Hutabarat alias Brigadir J baru saja terlaksana.

Saat dimakamkan kembali setelah selesai dilakukan autopsi ulang penghormatan kepada jenazah Brigadir J dilakukan secara kedinasan.

Meski demikian, pihak istri Irjen Ferdy sambo menyayangkan tindakan Polri yang memberi penghormatan kepada Brigadir J.

Seperti diberitakan, upacara pemakaman secara kedinasan dilakukan usai autopsi ulang jenazah Brigadir J.

Sementara, Irjen Napoleon Bonaparte memberi pembelaan pada Brigadir J.

Napoleon merespons perihal pemakaman Brigadir J yang dilakukan secara kedinasan seusai proses autopsi ulang atau ekshaumasi.

Baca juga: Enggak Usah Kejam Irjen Napoleon Bonaparte Desak Jaksa Penuntut Umum Tak Paksa Pidanakan Dirinya

Baca juga: Tangan Terborgol Diangkat, Irjen Napoleon: Buat Orang-orang Munafik, Inilah Hasil Kerjamu! Puas?

Menurut Napoleon, hal itu sudah selayaknya dilakukan kepada seluruh anggota kepolisian, demikian pula kepada Brigadir J.

Itu disampaikannya saat menjalani sidang di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, pada Kamis (28/7/2022).

“Selayaknya dari awal harusnya begitu. Baju ini coklat itu kami kenakan melalui seleksi dan keputusan negara kami menjadi abdi negara,” kata Irjen Napoleon Bonaparte.

“Sepanjang jalan pasti ada satu dua minimal pengabdian disitulah peran negara untuk menghargai itu,” ujarnya menambahkan.

Kata dia, negara harus tetap memberi penghargaan kepada setiap abdi negara. Untuk itu, sambungnya, sudah seharusnya Brigadir J dimakamkan dengan upacara Polri.

“Bagaimana negara menghargai abdi negaranya yang berbuat demi negara apalagi dia dalam hal ini adalah korban. Seharusnya dihargai dengan upacara pemakaman Polri,” tutur Napoleon.

(Bangkapos.com/Widodo)

Artikel ini telah tayang di BangkaPos.com dengan judul Inilah Sosok Bharada E yang Dituding Penembak Brigadir J, Akun Instagramnya Diserbu Warganet.