Breaking News:

'Disayang Komandan' Sering Disebut dalam Kasus Kematian Brigadir J Ternyata Ini Sosok Skuad Lama

Sering disebut dalam kasus kematian Brigadir J ternyata ini sosok Skuad Lama.

Editor: Candra Isriadhi
Tribunnews.com
Para ajudan Ferdy Sambo saat pose bersama. kolase foto Brigadir J (kiri) dan Bharada E (kanan). Sering disebut dalam kasus kematian Brigadir J ternyata ini sosok Skuad Lama. 

Kepada Vera Simanjuntak, Brigadir J curhat akan meninggalkan kekasihnya tersebut dan meminta Vera mencari pengganti lain.

Sembari menangis, Brigadir J juga berpamitan dengan Vera dan memohon maaf atas dosa dan kekhilafan yang pernah diperbuat.

Vera mengira Brigadir J sakit hingga akhirnya muncullah pengakuan tentang ancaman pembunuhan tersebut.

"Setelah diancam akan dibunuh, kekasih tanya skuad lama atau skuad baru," ujar Kamaruddin.

Fakta Baru Kata 'Apabila Naik Ke Atas Akan Dibunuh'

Potret 8 Ajudan Irjen Ferdy Sambo. Brigadir J terdepan dan dua di belakang berpangkat Bharada
Potret 8 Ajudan Irjen Ferdy Sambo. Brigadir J terdepan dan dua di belakang berpangkat Bharada (HO / Tribun Medan)

Terungkap fakta baru dari pengacara keluarga Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat atau Brigadir J, Kamaruddin Simanjuntak.

Kepada KompasTV yang dipandu Aiman, Senin (1/8/2022), Kamaruddin Simanjuntak mengatakan ada istilah 'naik ke atas' dan 'squad lama' dan 'squad baru'.

Namun hal yang baru dalam pengungkapan fakta ini yang menjadi sorotan yakni istilah 'naik ke atas'.

Istilah ini muncul berdasarkan pengakuan Vera Simanjuntak, pacar dari Brigadir J.

Sebelum tewas diberondong tembakan di rumah dinas Kadiv Propam Polri nonaktif Irjen Ferdy Sambo, Brigadir J menerima beberapa kali ancaman pembunuhan.

Bahkan, ancaman pembunuhan masih diterima Brigadir J satu hari sebelum kematiannya.

Ancaman tersebut terjadi pada Kamis (7/7/2022), sedangkan kejadian Brigadir J tewas ditembak pada Jumat (8/7/2022).

Bibi Brigadir J buktikan keponakannya ajudan bukan sopir pribadi istri Irjen Ferdy Sambo
Bibi Brigadir J buktikan keponakannya ajudan bukan sopir pribadi istri Irjen Ferdy Sambo (Facebook Rohani Simanjuntak)

Kalimat ancaman tersebut adalah 'apabila naik ke atas akan dibunuh'. Maksud dari kalimat ini masih menjadi misteri.

Ancaman pembunuhan tersebut, kata Kamaruddin, disampaikan Brigadir J kepada sang kekasih, Vera Simanjuntak.

"Ancaman pembunuhan itu ternyata berlanjut hingga 7 Juli 2022, sedangkan aksi penembakan terjadi pada 8 Juli 2022," kata Kamaruddin di hadapan host program AIMAN Kompas TV.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Medan
Tags:
Brigadir JBharada EKamaruddin SimanjuntakSkuad LamaVera SimanjuntakFerdy Sambo
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved