Breaking News:

Kasus Ferdy Sambo

Hasil Autopsi Ulang Brigadir J, Isu Otak Pindah ke Perut, Luka Fatal di Kepala, Ini 6 Poin Penting

6 point hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J, jawab isu otak pindah ke perut hingga luka fatal di kepala dan dada.

Editor: ninda iswara
Facebook/Kamarudin Simanjuntak
6 point hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J, jawab isu otak pindah ke perut hingga luka fatal di kepala dan dada. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Hasil autopsi kedua Brigadir Nofriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J akhirnya dirilis.

Persatuan Dokter Forensik Indonesia (PDFI) telah menyampaikan hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J pada Senin (22/8/2022).

Ada sederet poin penting terkait hasil autopsi kedua ini.

Ketua PDFI Ade Firmansyah mengatakan pihaknya telah melakukan pemeriksaan forensik dengan sebaik-baiknya.

''Dengan keilmuan forensik, baik autopsi, pemeriksaan penunjang, pencahayaan, dan mikroskopik,'' ujar Ade Firmansyah.

Menurut dia, hal itu telah disampaikan ke Bareskrim Polri dan diharapkan bisa perkuat penyidikan kasus kematian Brigadir J.

Pihaknya klaim bekerja secara independen dalam menganalisa jenazah Brigadir J. Sebaliknya, tim dokter bekerja tidak berada dalam tekanan pihak manapun.

Baca juga: PEMICU Pertengkaran Ferdy Sambo dan Putri, Isi Chat di HP Brigadir J Jadi Bukti: Bocorkan Rahasia

Baca juga: Peran Vital Putri Candrawathi, Giring Brigadir J ke Tempat Ini, Ada di Sini saat Penembakan Terjadi

Hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J
Hasil autopsi ulang jenazah Brigadir J (Tribun Jambi/Facebook)

"Informasi yang kami bisa sampaikan secara lengkap gunakan alat forensik terbaik. Kami yakinkan kami bersifat independen dan tak dipengaruhi apapun, tidak ada tekanan, kami kerja leluasa dalam kurun waktu empat minggu," tukas dia.

Berikut 6 poin penting hasil autopsi ulang seperti dirangkum Tribunnews.com dari penjelasan Ketua PDFI Ade Firmansyah:

1. Tidak ada organ tubuh yang hilang

Ade Firmansyah menegaskan bahwa tidak ada organ tubuh jenazah Brigadir J yang hilang.

''Yang jelas tidak ada organ tubuh yang hilang dan semua sudah dikembalikan ke jenazah,'' kata Ade.

2. Tidak ada bekas luka kekerasan

Ade Firmansyah mengatakan hasil autopsi menunjukan tidak ada tanda-tanda kekerasan selain tembakan senjata api di tubuh Brigadir J.

"Semua tempat-tempat dari informasi keluarga yang diduga ada tanda kekerasan kami pastikan nggak ada tanda kekerasan selain senjata api pada tubuh korban," kata Ade Firmansyah.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
Brigadir JFerdy SamboKamaruddin Simanjuntak
Berita Terkait
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved