Breaking News:

Berita Viral

Dua ART Bunuh Majikan dengan Tali Karena Ngaku Sering Dikatai Kasar, 'Tadinya Mau Pakai Racun Tikus'

Motif dua orang ART yang membunuh majikan dengan tali, mengaku sakit hati karena sering dikata-katai kasar

Editor: Talitha Desena
Shutterstock/Fer Gregory
Ilustrasi, dua orang ART yang membunuh majikan dengan tali, mengaku sakit hati 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Dua orang asisten rumah tangga (ART) membunuh majikannya diduga karena sering dikata-katai kasar.

Dua orang ART di Kebon Jeruk, Jakarta Barat nekad membunuh majikannya yang berinisial NA (62), Rabu 12 April 2023.

Kedua orang tersebut memikirkan berbagai cara untuk membunuh majikannya.

Selain melakukan pemunuhan, pelaku yang berinisial FM (31) dan SDS (49) juga mencuri uang, hanphone dan dua mobil milik korban.

Kasubdit Jatanras Ditreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Indrawienny Panjiyoga menjelaskan kedua pelaku merasa sakit hati dengan perkataan korban sehingga muncul niat melakukan pembunuhan.

"Para tersangka sakit hati dengan perilaku dan kata-kata korban yang sering berkata kasar kepada para tersangka," jelasnya, Kamis (20/4/2023).

Setelah buron selama seminggu, kedua pelaku ditangkap di Banyuwangi, Jawa Timur saat hendak melarikan diri ke Bali.

Baca juga: Akhirnya Pembunuh Wanita Bos Hotel Assirot Jakbar Terungkap, 2 ART Korban, Belum Ada Setahun Kerja

Baca juga: HEBOH ART Indonesia Dapat THR Rp 33 Juta Hingga Diajak Liburan Mewah, Ternyata Ini Sosok Majikannya

Ilustrasi jenazah
Ilustrasi jenazah (Shutterstock)

Keduanya telah ditetapkan sebagai tersangka dan dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolda Metro Jaya.

AKBP Indrawienny Panjiyoga menambahkan kedua pelaku telah merencanakan pembunuhan ini pada awal bulan April 2023 dengan membeli racun tikus.

"FM sempat membeli racun tikus di online, namun rencana membunuh korban dengan cara diracun tikus tersebut diurungkan dan tidak jadi dilakukan," imbuhnya.

Rencana pembunuhan kemudian diganti menggunakan tali dan lakban.

"Tersangka FM berencana membunuh korban dengan mengikat dan melakban mulut korban. Rencana tersebut disetujui oleh tersangka SDS," tuturnya.

Pada Rabu (12/4/2023), FM mendorong korban dari belakang hingga terjatuh ke lantai.

FM melakukan hal tersebut karena sakit hati dimarahi korban.

"Tersangka SDS datang untuk membantu tersangka dengan melilit mulut korban dengan lakban."

Halaman
12
Sumber: Tribunnews.com
Tags:
ARTmajikanasisten rumah tanggabunuhKebon JerukJakarta Baratberita viral hari ini
Rekomendasi untuk Anda
AA

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved