Breaking News:

Berita Viral

'SAYA BOM SEMUANYA' Pilotnya Tak Segera Dibebaskan KKB, Susi Pudjiastuti Murka hingga Gebrak Meja

Susi Pudjiastuti murka pilotnya tak kunjung dibebaskan KKB, mengaku jika diizinkan, dirinya akan meminta bom ke TNI dan mengebom KKB.

Editor: Dika Pradana
Kompas.com/Tribun
Susi Pudjiastuti murka pilotnya tak kunjung dibebaskan KKB. 

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan RI, Susi Pudjiastuti ngamuk ketika pilot maskapainya tak kunjung dibebaskan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua.

Sebagai pemilik maskapai tersebut, Susi Pudjiastuti tak tega melihat pilotnya disandera oleh KKB.

Diketahui, sudah tiga bulan lamanya, pilot Susi Air, Kapten Philip menjadi tawanan oleh KKB.

Beragam upaya telah dilakukan pemerintah melalui TNI untuk membebaskan pilot tersebut.

Meski demikian, upaya tersebut belum menemukan titik terang.

TANGKAPAN LAYAR - Kembali beredar Video berdurasi 1 menit 38 detik tentang kondisi terbaru pilot Susi Air, Kapten Philips Max Marten yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya sejak Februari 2023.
TANGKAPAN LAYAR - Kembali beredar Video berdurasi 1 menit 38 detik tentang kondisi terbaru pilot Susi Air, Kapten Philips Max Marten yang disandera Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) pimpinan Egianus Kogoya sejak Februari 2023. (Tribun-Papua.com/Istimewa)

Hal ini membuat pemilik maskapai Susi Air, Susi Pudjiastuti marah besar.

Bahkan, ia sampai menggebrak meja tak terima kebaikannya selama ini malah dibalas kejahatan.

Suara rekaman kemarahan Susi ini diunggah oleh akun Twitter @partaisocmed pada Sabtu (6/5/2023).

Dari keterangan unggahan itu, kemarahan Susi ini diluapkan saat melakukan sambungan telepon dengan pendeta Karela Phil Erari.

Susi awalnya menyebut, jika kedatangan anggota TNI beberapa waktu lalu ke markas KKB bukan untuk menyerang mereka.

Tujuan kedatangan TNI tersebut untuk mengevakuasi sang pilot jika sudah sepakat negosiasi.

Baca juga: DISUGUHI Steak & Salad, Susi Pudjiastuti Sudah 2x Sowan ke Prabowo dalam Sebulan, Bahas Politik?

Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Pilot Susi Air, Kapten Philip Mark Mehrtens yang disandera kelompok kriminal bersenjata (KKB). (Tribun Papua)

Namun, para anggota TNI tersebut malah diserang hingga menyebabkan korban tewas.

Susi lantas mengaku marah melihat langkah KKB tersebut.

Dirinya lantas mengatakan bila dirinya diminta menyelamatkan pilotnya sendiri maka ia akan meminta bom kepada TNI.

Setelah itu, Susi akan mengebom sendiri pasukan KKB sendirian di Papua.

Kemarahan Susi Pudjiastuti ini disampaikan dalam rekaman sambungan telepon dengan pendeta Karela Phil Erari seperti ditayangkan Kompas TV, pada Sabtu (6/5/2023).

"Saya marah, kalau tanya saya, saya mau apa, kalau saya disuruh menyelamatkan pilot saya sendiri, saya akan minta bom sama TNI.

Saya bom semua sendiri, saya marah," kata Susi Pudjiastuti.

Baca juga: GAYA Santuy Susi Pudjiastuti Nyetir Pikap, Minta Cerutu ke Warga: Punya Korek, Tapi Gak Bawa Rokok

Sementara itu Pendeta Karela Phil Erari, mengatakan bakal segera ke Jakarta untuk berbicara dengan pemerintah dan berharap ada tindak lanjut lebih lagi perihal pembebasan Kapten Philips dari KKB pimpinan Egianus Kogoya.

"Betul-betul. Oke bu Susi senang bisa bicara, minggu depan saya ke Jakarta nanti saya pengen bisa untuk coba minta beliau segera mengeluarkan perpres untuk memastikan bahwa kapten philip segera dibebaskan dan segera harus ada tindakan terhadap Egianus Kogoya dengan teman-teman," ungkapnya.

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu tak terima pesawatnya dibakar lalu pilotnya disandera.

Pasalnya, selama ini Susi mengaku telah banyak membantu masyarakat Papua.

Ia sampai menggebrak meja lantaran kesal kebaikannya malah dibalas dengan tindakan tak baik.

Kini upaya pembebasan Kapten Philip masih terus berlangsung.

Baca juga: TNI-POLRI Sibuk Selamatkan Dirinya, Kondisi Pilot Susi Air Jadi Sorotan Usai 3 Bulan Disandera KKB

Susi Pudjiastuti murka pilotnya tak kunjung dibebaskan KKB.
Susi Pudjiastuti murka pilotnya tak kunjung dibebaskan KKB. (Kompas.com/Tribun)

BERITA VIRAL LAINNYA, GAYA Santuy Susi Pudjiastuti Nyetir Pikap, Minta Cerutu ke Warga: 'Punya Korek, Tapi Gak Bawa Rokok'

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia, Susi Pudjiastuti kepergok meminta rokok kepada pengendara lain di tengah jalan.

Momen aksi kocak nan santuy Susi Pudjiastuti tersebut viral di media sosial setelah diunggah oleh seorang warganet.

Perekam mengambil video tersebut dari dalam mobil di sebelah mobil Susi Pudjiastuti yang melaju perlahan.

Dalam video tersebut, Susi Pudjiastuti terlihat garang mengendarai mobil pikap putih di tengah padatnya jalanan di Pangandaran, Jawa Barat.

Di dalam mobil perekam terdengar suara orang-orang menyapa Susi Pudjiastuti.

Selain itu, Susi Pudjiastuti sempat bertegur sapa dengan pengendara mobil lainnya.

"Ibu mau kemana?," kata seorang pria di dekat perekam.

Menteri Susi Pudjiastuti kepergok minta rokok ke pengendara lain.
Menteri Susi Pudjiastuti kepergok minta rokok ke pengendara lain. (Twitter @Heraloebss)

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan itu pun mengatakan bahwa dirinya hendak pergi ke Cileutik, Pangandaran.

"Mau pergi ke Cileutik, mau berenang," jawab Susi Pudjiastuti.

Bahkan Susi Pudjiastuti sempat berkeluh kesah kepada pengendara tersebut lantaran tak membawa rokok.

Pada saat itu, Susi Pudjiastuti mengaku dirinya ingin merokok.

Namun, sayangnya dia tak membawa rokok.

Padahal dia mengantungi korek gas.

"Ada yang punya rokok kah?," kata Susi Pudjiastuti.

"Aku punya korek tapi enggak punya rokok," sambungnya sambil tertawa.

Susi Pudjiastuti tak segan untuk meminta warga beberapa batang rokok atau cerutu.

Pria yang dimintai rokok tersebut mengatakan bahwa rokoknya habis.

Kemudian ia meminta kepada rekannya yang lain.

Menteri Susi Pudjiastuti kepergok minta rokok ke pengendara lain.
Menteri Susi Pudjiastuti kepergok minta rokok ke pengendara lain. (Twitter @Heraloebss)

Beruntung rekannya tersebut tersebut mengaku rokoknya masih ada..

Lantas, pengendara tersebut turun dan keluar mobil untuk mendatangi Susi Pudjiastuti .

Dia memberikan beberapa batang rokok untuk Susi Pudjiastuti.

Hingga artikel ini ditulis, video tersebut telah disaksikan sebanyak 1,3 juta kali tayangan.

Selain itu, video itu juga ternyata mendapatkan perhatian langsung dari Susi Pudjiastuti.

Ia tak menyangka bahwa momen tersebut direkam oleh seseorang.

"Aduhhh ...pagi sudah dapat kiriman video," tulis Susi Pudjiastuti dikutip dari Twitter @susipudjiastuti pada Minggu (30/4/2023).

Susi bercerita bahwa momen tersebut terjadi tiga hari setelah lebaran.

"Kemarin hari ketiga lebaran bosan di rumah mau ke pantai, macet luar biasa (yang biasanya 10 menit jadi 50 menit)," tutur Susi.

Susi Pudjiastuti
Susi Pudjiastuti (M Fajar Marta/Kompas.com)

Ia mengatakan bahwa ia hanya memiliki korek di dalam mobilnya, sehingga malu-malu untuk meminta rokok ke pengendara lain.

"Malu tapi mau hmmmm coba mintalah sama mobil sebelah, ehhh divideokan," pungkasnya.

Lebih lanjut, Susi Pudjiastuti juga menjawab saran warganet yang meminta dirinya tidak membuang abu rokok sembarangan di luar mobil.

“Semoga Ibu merokoknya pas sampai lokasi ya Bu. Agak sebel sama orang yang merokok sambil bawa motor/mobil.

Abunya dibuang keluar. Kena mata orang lain. Sehat terus Ibu” cuit seorang warganet di kolom reply.

“Mobil saya sdh siap sedia asbak, kemana-mana selalu bawa asbak portable,” jawab Susi Pudjiastuti.

Aksi tanpa jaim yang ditampakkan oleh Susi Pudjiastuti tersebut mendapat pujian dari warganet.

Susi Pudjiastuti dinilai memiliki sikap dan gaya hidup yang berbeda dengan para tokoh lainnya yang kerap tampil glamor.

Susi Pudjiastuti lebih memilih untuk hidup sederhana dan terbuka. (Tribunnews.com/Danang Triatmojo/TribunJabar)

Berita ini telah diolah dari artikel Tribunnews.com berjudul Pilotnya Tak Kunjung Dibebaskan, Susi Pudjiastuti: Kalau Disuruh Menyelamatkan Saya Minta Bom ke TNI

Sumber: Tribunnews.com
Tags:
berita viral hari iniSusi PusdjiastutiSusi AirpilotKKBPapuaTNIbom
Rekomendasi untuk Anda

BERITA TERKINI

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved