Suami Cemas Istri Hilang Seminggu, Syok Ternyata Tidur Bareng Pria Lain di Kos, Diduga Kena Santet

TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang suami di Bengkulu merasa gelisah karena istrinya sudah tidak pulang-pulang selama seminggu.

Istrinya yang bernama Medis Donalisa, seorang Aparatur Sipil Negara (ASN) berusia 42 tahun, tiba-tiba menghilang pada tanggal 16 Mei 2023.

Suami yang khawatir dan cemas akhirnya melaporkan kejadian tersebut ke kantor polisi.

Polisi menerima laporan orang hilang dan segera melakukan upaya pencarian untuk menemukan Medis.

Namun tak ada yang menyanka jika istrinya ternyata tidur bersama pria lain. 

Suami sangat syok melihat kelakuan sang istri. 

Diduuga kelakukan istri tersebut karena kena santet. 

Baca juga: HANYA Karena Ada yang Sakit, Warga di Jember Dituduh Dukun Santet, Kini Korban Diusir dari Kampung

Seperti apa kronologinya? 

Seorang suami di Bengkulu merasa gelisah istrinya sudah tidak pulang-pulang selama seminggu.

Ia menghabiskan malam dengan tidur sendirian tanpa ditemani sang istri.

Suami yang khawatir dan kecarian itu, akhirnya melaporkan istrinya yang sudah menghilang seminggu ke kantor polisi.

Polisi yang menerima adanya laporan orang hilang akhirnya melakukan pelacakan.

Akhirnya, istri yang bekerja sebagai Aparatur Sipil Negara ( ASN) itu ditemukan dalam sebuah rumah bersama seorang pria.

Wanita yang bernama Medis Donalisa, berusia 42 tahun itu dibawa ke kantor polisi guna pemeriksaan lebih lanjut.

Seminggu Kecarian dan Tak Ada Teman Tidur, Suami Laporkan Istri Hilang, Ibu ASN Rupanya Ada Disini
Kanit Pidum Iptu Dedy Kurniawan ketika menyerahkan laporan dan korban hilang kepada pihak kepolisian Polres Lebong
Dilansir dari Sripoku.com pada Senin, 29 Mei 2023, awalnya seorang wanita bernama Medis Donalisa (42), dilaporkan hilang.

Ia merupakan warga Kabupaten Rejang Lebong, Bengkulu.

Selain sebagai istri, Medis Donalisa juga seorang Aparatur Sipil Negara ( ASN).

Baca juga: BERINGASNYA Ayah Ini 18x Cabuli Anaknya saat Istri Tertidur, Diancam Santet: Tergoda Pakaian Korban

Beberapa waktu lalu, Medis membuat warga geger.

Ia dilaporkan hilang pada 16 Mei 2023.

Padahal Medis Donalisa sedang tidak memiliki masalah apa-apa dalam rumah tangganya.

Hal itu dibeberkan sang paman, Sapuan.

Ia menyebut pada pagi hari, Medis berangkat kerja seperti biasa.

Namun pada sore hari, keponakannya itu tidak bisa dihubungi.

Bahkan, nomor teleponnya tidak aktif.

"Sebelum adik saya menghilang tidak ada masalah apa-apa dalam keluarganya,”

“Saat itu, ia berangkat kerja seperti biasa kemudian pada sore harinya nomor telephon tidak aktif dan saat itulah komunikasi berhenti," terang Sapuan.

Suami pun berusaha mencari Medis Donalisa ke sana kemari.

Lantaran tak membuahkan hasil, pihak keluarga akhirnya membuat laporan polisi.

Baca juga: Rusak Berat! Rumah Milik Dukun Santet di Sukabumi Diamuk Massa, Warga Emosi, Banyak yang Kesurupan

Baca juga: Bantah Mesum, Wabup Rokan Hilir Ngaku Antar Obat ke Kabid Dispenda di Kamar Hotel: DRS Lagi Sakit

Kasat Reskrim Polres Musi Banyuasin, AKP Morris Widhi Harto SIk melalui Kanit Pidum Iptu Dedy Kurniawan mengatakan, pihaknya mendapatkan laporan dari keluarga korban yang datang ke piket Reskrim.

Pada saat itu, mereka menyampaikan jika ada salah satu anggota keluarganya yang hilang sejak 16 Mei 2023.

Pihak keluarga juga menyampaikan dugaan korban berada di wilayah Musi Banyuasin.

Hal itu berdasarkan transaksi terakhir ATM korban.

"Menurut keterangan mereka, keluarga yang hilang itu ada di wilayah Musi Banyuasin (Muba) karena adanya transaksi ATM terakhir di Muba,”

“Jadi kita coba telusuri apakah benar dengan mencari keberadaan korban," ujar Dedy.

Setelah tim melakukan penyelidikan dan didapatkan informasi jika anggota keluarga yang hilang tersebut berada di salah satu area perkebunan Kecamatan Lawang Wetan.

Benar saja, Medis Donalisa ditemukan di sana.

Polisi menyebut korban dalam keadaan sehat.

"Kita mendapat informasi jika ada dua orang yang sejak 5 hari lalu menyewa rumah di perumahan perkebunan tersebut.

Dan saat kita temui, korban dalam keadaan sehat," ungkapnya.

Baca juga: SELAIN Nikah 2 Kali, Terkuak Ini Kesalahan Lain NN Hingga Buat Warga Tega Ngusir, Ancam Kirim Santet

Pada saat yang bersamaan kita juga mengamankan soerang pria bernama Yudha Airnarno yang membawa korban ke Kabupaten Muba.

"Korban sendiri sudah kita serahkan ke keluarga melalui unit PPA Polres Lebong dan pelaku yang membawa korban juga sudah diserahkan,”

“Untuk proses hukum terhadap Yudha ditangani oleh Polres Lebong karena laporanya ada di sana," tutupnya.

Sapuan pun mengucapkan terima kasih kepada pihak ke polisian.

Ia bersyukur keponakannya berhasil ditemukan dalam keadaan sehat.

Namun, Sapuan menyebut Medis Donalisa susah diajak bicara saat pertama kali bertemu.

"Waktu pertama kali ketemua ia susah diajak bicara, setelah di ruqyah baru bisa diajak bicara.

Ia pergi ke Muba ini dengan seorang laki-laki dan sudah diamankan oleh Polres Muba dan diserahkan ke Polres Lebong," pungkasnya. (Serambinews.com/ Agus Ramadhan)

Berita ini diolah oleh Serambinews.com