Berita Viral
MEMILUKAN! Ibu di Tanjung Balai Buang Bayi di Sekolah, Diselamatkan Warga, Syok: Masih Bertali Pusar
Warga syok temukan bayi tanpa orang tua di sebuah sekolah di Tanjung Balai, Sumatera Utara.
Editor: Dika Pradana
TRIBUNNEWSMAKER.COM - Seorang ibu di Tanjung Balai, Sumatera Utara tega membuang bayi yang baru saja dilahirkannya.
Bayi yang usianya belum ada seminggu tersebut dibuang oleh sang ibu di area sekolah di Jalan Pasar Baru, Sei Tualang Raso, Tanjung Balai.
Beruntungnya, bayi tersebut ditemukan oleh warga pada Senin, (5/6/2023).
Diketahui, bayi tersebut berjenis kelamin laki-laki.

Warga yang menemukan sempat syok ketika melihat bayi tersebut.
Pasalnya, bayi itu masih terdapat tali pusar pada perutnya.
Tali pusar tersebut masih menempel di tengah perutnya.
Warga merasa kasih pada bayi tersebut dan berusaha menyelamatkannya.
Guna memastikan kondisi dan keselematan si bayi, warga kemudian membawanya ke rumah sakit.
Baca juga: PILU Bayi Baru Lahir Ditemukan Terbungkus Plastik di Tempat Sampah, Kondisi Sehat, Polisi Buka Suara
Baca juga: Naudzubillah! Syahwat Tak Terbendung Kakak Rudapaksa Adik Sampai Hamil, Bayi Inses Akan Dilahirkan
Oleh warga, bayi tersebut dibawa ke RSUD Tengku Mansyur Kota Tanjungbalai.
Di rumah sakit tersebut, bayi itu ditempatkan di imkubator.
Beruntung bayi tanpa orang tua tersebut diselamatkan warga dalam keadaan sehat.
Tak ada luka ataupun kelainan pada bayi tersebut.
Kepala Bagian Tata Usaha RSUD Tengku Mansyur Tanjungbalai, Andrew G Sitorus mengatakan, bayi yang ditemukan oleh warga tersebut dalam keadaan sehat.
Baca juga: Tinggalkan Bayi di Tangga Takat Palembang, Kondisi Ibunya Ternyata Miris, Ada 20 Orang Ingin Adopsi

"Bayinya sehat, tubuhnya lengkap," kata Andrew.
Andrew mengatakan, setelah ditimbang, bayi laki-laki itu memiliki bobot 2,9 kilogram.
Kini, oleh pihak rumah sakit, bayi tersebut dirawat di ruang anak.
"Sekarang sudah kami tangani di ruang rawat anak," ujarnya.
Sementara, itu, ia mengaku belum mengetahui siapa orangtua dari anak tersebut.
Ia mengaku telah berkordinasi dengan pihak kepolisian terhadap kasus pembuangan bayi ini.
Meski demikian, belum diketahui siapa sosok orang tua dari bayi tersebut.
Pihak kepolisian masih berusaha mengungkapnya.

PILU Bayi Baru Lahir Ditemukan Terbungkus Plastik di Tempat Sampah, Kondisi Sehat, Polisi Buka Suara
PILUNYA nasib bayi yang baru saja lahir dibuang oleh orangtuanya di tempat sampah.
Bayi yang dibuang oleh orangtuanya di tempat sampah ini terjadi di kawasan Bekasi Timur.
Bayi tersebut diketahui berjenis kelamin laki-laki.
Saat ditemukan, bayi tersebut terbungkus plastik di tempat sampah.
Melihat hal tersebut warga yang menemukan langsung berteriak histeris.
Kini polisi langsung mengusut tuntas kasus tersebut.
Seperti apa kronologinya?

Nasib malang menimpa sesosok bayi berjenis kelamin laki-laki yang ditemukan terbungkus kantung plastik Bekasi Timur, pada Sabtu (3/6/2023) sekitar pukul 07.00 WIB.
Bayi itu ditemukan warga setempat dalam tempat sampah di Jalan Pengasinan 2, Rawalumbu, Bekasi Timur. Tidak diketahui siapa yang tega membuang bayi tak berdosa tersebut.
Kepala Kepolisian Sektor Bekasi Timur Komisaris Sukadi menduga bayi itu dibuang tidak lama setelah dilahirkan.
Adapun kondisi bayi itu saat ini dinyatakan sehat.
"Karena masih hidup, bayi itu selanjutnya langsung dievakuasi dan ditangani oleh bidan setempat," kata Sukadi, Sabtu (3/6/2023).
Tak ada petunjuk
Sukadi berujar, kepolisian belum menemukan adanya petunjuk apapun terkait penemuan bayi terbungkus kantung plastik di tempat sampah itu hingga saat ini.
Polisi masih mencari siapa orang yang membuang bayi malang tersebut.
Kepolisian agak kesulitan lantaran tidak ada saksi maupun kamera CCTV di lokasi.
Sukadi mengatakan, kepolisian hanya menerima laporan dari warga soal penemuan bayi malang tersebut.
Saat ini, polisi baru memeriksa saksi-saksi yang pertama menemukan bayi tersebut.
"Ada empat saksi, dua dari saksi yang melihat secara langsung,
Satu saksi dari ketua RT setempat, dan satu saksi lainnya dari bidan yang menangani bayi itu," ujar Sukadi.
Adapun Polsek Bekasi Timur juga telah berkoordinasi dengan pihak Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Metro Bekasi Kota sebagai langkah lanjutan.
"Kalau memang ada yang menginginkan bayi itu dirawat, nanti kami pikirkan kembali.
Tapi, kami harus menyelidiki terlebih dahulu kasus ini," tutur dia (TribunMedan.com/Array A Argus)
Berita ini telah diolah dari artikel TribunMedan.com.
Sumber: Tribun Medan
Kisah Alfatih Cakrabuana, Santri Selamat Ponpes Al Khoziny, Mimpi Jalan di Lorong Gelap & Minum Ini |
![]() |
---|
Sosok Santri Ponpes Al Khoziny Ditemukan Wafat dalam Sujud, Ada di Samping Haikal Korban Selamat |
![]() |
---|
Sosok Rosi, 3 Hari Bertahan Hidup di Celah Reruntuhan Ponpes Al Khoziny, Istighfar, Kaki Diamputasi |
![]() |
---|
Kumpulan Dugaan Chat Mesum Hokky Caraka, Jessica Rosmaureena Nangis, 'Sini Nemenin Tidur!' |
![]() |
---|
"Ayo Salat" Lirih Suara Haikal Korban Ponpes Roboh Ajak Teman Salat, Kondisi Terjebak Ingat Ibadah |
![]() |
---|