INNALILLAHI! Balita di Makassar Tewas Terlindas Truk, Badan Bersimbah Darah, Ini Penyebabnya Utama

TRIBUNNEWSMAKER.COM - INNALILLAHI! balita di Makassar baru saja dikabarkan tewas usai terlindas truk saat melintas. 

Kondisi korban nampak sangat mengenaskan. 

Bahkan dikabarkan jika badan korban penuh dengan darah. 

Tak menunggu lama korban langsung dilarikan ke rumah sakit. 

Namun sayangnya nyawa korban tak tertolong. 

Lantas, bagaimana kronologinya? 

Seorang balita bernama Nurafifah seketika meninggal dunia usai terlindas truk enam roda, di bilangan Jalan AMD Borong Jambu, Kecamatan Manggala, Kota Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel). Sabtu (15/7/2023).

Baca juga: TRAGIS! Adu Banteng Carry Pikap Vs Truk Dump di Boyolali, Sopir Pikap Nyaris Tewas karena Terjepit

Peristiwa nahas tersebut terjadi kala balita perempuan berusia 2 tahun itu sedang duduk di atas motor yang sedang terparkir.

Insiden itu juga terekam kamera pengawas atau CCTV toko, dan sudah tersebar di platform Media Sosial (Medsos).

Saat itu motor tersebut tiba-tiba bergerak mundur akibat tekstur jalan yang tidak rata.

Di waktu bersamaan muncul truk, sehingga saat motor yang ditumpangi Nurafifah berbenturan.

Nurafifah pun terjatuh masuk ke dalam kolong truk dan terlindas ban bagian belakang truk.

Warga yang berada sekitar lokasi pun seketika panik dan langsung mengevakuasi balita malang tersebut. Truk pun diarahkan menepi oleh warga sekitar.

Kasat Lantas Polrestabes Makassar Kompol Amin Toha mengatakan, pihaknya telah mengamankan truk enam roda itu beserta pengemudi dan kernetnya masing-masing bernama Agustinus Woda (37) dan Arsyad (55).

"Kejadiannya sekitar pukul 09:00 Wita, sudah diamankan kendaraan truk dan pengemudinya.

Baca juga: NIAT HATI Cari Obat Justru Berujung Maut, 3 Orang Tewas di Danau Quarry Bogor Usai Lakukan Ritual

Awalnya itu korban bersama kakaknya berhenti di depan toko untuk belanja,

Korban tetap diatas motor dan motor bergerak mundur ke arah jalan," kata Amin kepada Kompas.com, Sabtu siang.

Kata Amin, korban tewas akibat luka parah di hampir sekujur tubuhnya.

Untuk korban sendiri kini telah disemayamkan di kediamannya tidak jauh dari lokasi.

"Korban mengalami luka pada kepala,

Perut luka lecet dan meninggal dunia di Puskesmas Antang Manggala," ucapnya.

Amin bilang, untuk saat ini pihaknya masih melakukan pemeriksaan terhadap pengemudi atau saksi yang berada di lokasi.

"Sudah diamankan dan kita masih lakukan pemeriksaan," tandasnya.

BERITA LAINNYA, INNALILLAHI! Jatuh Saat Menyalip, Pemotor Tewas Terlindas Truk di Blitar, Darah Mengucur Deras

Seorang pengendara motor berinisial MS (31) tewas karena terlindas truk di Blitar.

Peristiwa nahas itu tepatnya di Jalan Raya Blitar-Tulungagung, Desa Tuliskriyo, Kecamatan Sanankulon, Kabupaten Blitar, Jawa Timur, Sabtu (1/7/2023) pagi.

Kepala Subsi Penma Humas Polres Blitar Kota Aipda Supriyadi mengatakan kecelakaan fatal itu terjadi saat MS yang merupakan warga Kelurahan Pakunden, Kecamatan Sukorejo, Kota Blitar itu melaju dari arah Tulungagung menuju arah Kota Blitar.

Baca juga: INNALILLAHI! Kecelakaan Maut Mobil Boks Vs Truk Tronton di Jalan Tol Surabaya, 2 Orang Tewas

"Korban mengendarai sepeda motor Honda Vario dari arah selatan ke utara." kata Supriyadi kepada wartawan, Sabtu siang.

"Di sekitar lokasi kejadian, korban mendahului sepeda motor yang melaju searah dengan korban," sambungnya.

Menurutnya, MS diduga sempat bersenggolan dengan sepeda motor yang dia dahului sehingga membuat sepeda motor yang dia kendarai oleng dan terjatuh.

"Pada saat itu sebuah truk melaju dari arah berlawanan dan tidak bisa menghindari tubuh korban," ujarnya.

Baca juga: INNALILLAHI! Kepergok Mencuri Alpukat, 2 Pemuda Dihakimi Warga di Lampung, 1 Tewas 1 Luka Parah

Tubuh MS bagian atas, kata Supriyadi, terlindas roda truk hingga mengalami luka sangat parah dan tewas.

Namun, kata dia, sangat disayangkan karena pengemudi truk tidak menghentikan kendaraannya.

Supriyadi mengatakan bahwa pihak kepolisian saat ini sedang melakukan penyelidikan atas kecelakaan itu terutama guna mengejar truk yang terlibat pada kecelakaan tersebut.

Menurutnya, pengemudi truk seharusnya berhenti untuk memberikan pertolongan atau setidaknya memberikan keterangan kepada pihak kepolisian.

"Polisi sudah mengumpulkan bukti dan informasi dari sejumlah saksi," ujarnya. (Kompas.com/ Reza Rifaldi)

Berita ini diolah oleh Kompas.com