NIAT HATI Cari Obat Justru Berujung Maut, 3 Orang Tewas di Danau Quarry Bogor Usai Lakukan Ritual

TRIBUNNEWSMAKER.COM - KRONOLOGI tewasnya 3 orang di danau Quarry Bogor, sebut cari obat untuk sembuhkan penyakit justru berujung maut. 

Baru saja warga Bogor dihebohkan dengan adanya 3 orang tewas di Danau Quarry Bogor. 

Melihat mayat tersebut polisi lakukan melakukan penyelidikan. 

Tak ada yang menyangka ternyata mayat tersebut usai melakukan ritual. 

Ritual yang dilakukan guna membuang penyakit yang mereka derita, namun ternyata justru berujung maut. 

Lantas, bagaimana kronologinya?

Pihak Kepolisian Sektor Cigudeg lakukan penyelidikan dibalik tewasnya tiga orang akibat tenggelam di Danau Quarry, Desa Tegalega, Kecamatan Cigudeg, Kabupaten Bogor, Jumat (14/7/2023).

Baca juga: TERLALU! Ayah di Subang Setubuhi Anak Kandungnya hingga Hamil, Pelaku Nyaris Tewas Dihajar Warga

Sebagaimana diketahui, ketiga orang tersebut tenggelam saat melakukan ritual mandi di danau guna keperluan pengobatan alternatif pada Kamis (13/7/2023) malam.

Nahasnya, yang awalnya hanya berniat memandikan MDP (20) yang mengalami gangguan ingatan.

Justru dua kerabatnya yakni B dan C (25) ikut menjadi korban dari ritual maut tersebut.

"Pada saat dimandikan itu dia (MDP) berontak ke tempat yang lebih dalem,

Jadi yang megangi dua itu terbawa tenggelam," ujar Kapolsek Cigudeg, Kompol Wagiman kepada wartawan, Jumat (14/7/2023).

Setelah peristiwa nahas itu terjadi, pihak kepolisian pun mengamankan seorang pria berinisial AN (50).

AN merupakan orang yang melayani pengobatan alternatif terhadap MDP.

"Malem itu agak ribut-ribut jadi dibawa ke kantor," terangnya.

Lebih lanjut, ia mengatakan saat ini AN masih diamanankan di Polsek Cigudeg guna keperluan penyelidikan.

"Masih dalam penyelidikan,

Baca juga: NYARIS TEWAS, Pria di Tapanuli Tengah Dianiaya Begal dengan Pecahan Botol, Wajah Berdarah-darah

Ada unsur kelalaian atau tidaknya sedang diselidiki," pungkasnya.

Sementara itu, ketiga korban yang merupakan warga Desa Cipinang, Kecamatan Rumpin, Kabupaten Bogor berhasil ditemukan dalam keadaan tak bernyawa pada Jumat (14/7/2023) siang.

BERITA LAINNYA, GEGER Penemuan Mayat Mahasiswa Maluku Tenggelam di Sungai Volga Rusia, Hari ini Dipulangkan

Baru saja warga Maluku digegerkan dengan kabar salah satu mahasiswanya tewas tenggelam di Sungai Volga, Rusia. 

Mendengar kabar tenggelamnya mahasiswa Maluku tentu saja membuat heboh warga. 

Keluarga yang ditinggalkan pun juga mengalami syok berat. 

Fakta baru, jika hari ini mahasiswa Maluku akan dipulangkan ke Tanah Suci. 

Lantas, seperti apa kelanjutan kasusnya? 

Seorang mahasiswa asal Desa Tial, Kabupaten Maluku Tengah bernama Jamaludin Maulana Rolobessy yang meninggal usai tenggelam di Sungai Volga, Rusia, dipulangkan ke kampung halamannya.

Staf Ahli Gubernur Maluku Bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Zulkarnaini mengungkapkan, Pemerintah Provinisi membantu memulangkan jenazah Jamaludin.

Baca juga: Niat Bantu Temen Justru Berujung Maut, 2 Bocah di Wonogiri Tewas Tenggelam Tercebur di Sungai

"Pemprov Maluku memulangkan jenazah mahasiswa setelah melalui berbagai proses administrasi dan teknis lainnya dari Kedutaan Besar Republik Indonesia di Moskow Rusia," kata dia, Sabtu (10/7/2023), seperti dikutip dari Antara.

Menurutnya jenazah Jamaludin Maulana tiba di Bandara Soekarno Hatta pada Kamis (6/7/2023).

Kemudian jenazah diserahterimakan dari pihak Kementerian Luar Negeri pada Pemprov Maluku.

Pada Jumat (7/7/2023) jenazah diberangkatkan dari Jakarta ke Ambon.

Lalu dilakukan serah terima dari pemerintah pada keluarga di Desa Tial, Maluku Tengah.

"Untuk biaya pemulangan jenazah ditanggung Pemprov Maluku sesuai arahan Gubernur Maluku," katanya.

Tenggelam di sungai

Paman Jamaludin Maulana, Mohd Djafar Polpoke berterima kasih atas pemulangan jenazah Jamaludin.

Adapun Jamaludin adalah mahasiswa S1 Hubungan Internasional Bolgograd State.

Baca juga: KRONOLOGI 2 Balita Tenggelam di Surabaya, 1 Ditemukan Tewas, 1 Hilang, Tim SAR Hentikan Pencarian

Dia merupakan anak pasangan Hairun Nasir dan Nurhidaya Tehumatena.

Jamaludin meninggal karena tenggelam di Sungai Volga, Kota Volgograd yang berjarak 970 kilometer dari Moskow pada Senin (26/6/2023).

"Terima kasih pada Gubernur Maluku yang telah memantu memfasilitasi pemulangan jenazah," kata Djafar. (TribunnewsBogor.com/ Muammaruddin Irfani)

Berita ini diolah oleh TribunnewsBogor.com